Kembang Mayang di Pusara Ibunda Eko Patrio
Jamini binti Sumopardi, ibunda Eko Patrio meninggal dunia. Jenazahnya dimakamkan di TPU Penggilingan, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (31/10/2018).
Penulis: wahyu firmansyah
Editor: Willem Jonata
Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jamini binti Sumopardi, ibunda Eko Patrio meninggal dunia. Jenazahnya dimakamkan di TPU Penggilingan, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (31/10/2018).
Setelah jenazah ibunda Eko Patrio dimakamkan, seluruh keluarga berkumpul menaburkan bunga di atas pusara. Mereka juga menaruh foto almarhumah bersama dua kembang mayang.
Eko Patrio menyampaikan dua kembang mayang ini merupakan permintaan dari ibunya sendiri.
"Ini permintaan ibu, kembang mayang kembar," ujar Eko Patrio di TPU Penggilingan, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (31/10/2018).
Baca: Almarhumah Ibunda Eko Patrio Idolakan Soimah
Permintaan ini disebabkan saat ibunya menikah tidak ada perayaan apapun, sehingga Jamini meminta untuk disiapkan dua kembang mayang.
"Ibu waktu itu minta, kan waktu kawin enggak dirayain, terus dia ‘nanti kalau aku meninggalkan dirimu semua, tolong bawain kembang mayang kembar’ gitu. Jadi, itu permintaan ibu," katanya.
Diketahui, Jamini meninggal dunia karena serangan jantung, ketika di Rumah Sakit Mitra Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (30/10/2018) pukul 15.30 WIB.(*)