Film Tentang Taufiq Kiemas Tayang Mulai Pertengahan Maret 2019 Mendatang
Film menceritakan pengalaman seorang anak muda dalam mengarungi gelombang kehidupan, terutama dinamika sosial-politik di masa 1960-an
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Official trailer dan poster Film TAUFIQ: Lelaki Yang Menantang Badai diluncurkan.
Film Taufiq akan ditayangkan serentak di bioskop-bioskop seluruh Indonesia mulai 14 Maret 2019.
"Setelah melalui proses yang cukup panjang, film Taufiq siap hadir di tengah penonton Indonesia," kata Ody Mulya Hidayat, produser eksekutif dari rumah produksi Max Pictures di Jakarta, Jumat (1/2/2019)
Untuk memproduksi film biopic ini, Max Pictures bekerjasama dengan Royal Pictures dan Matta Cinema.
Sutradara film ini, Ismail Basbeth, kisah Taufiq Kiemas yang diangkat dalam film ini sangat menarik, terutama menceritakan pengalaman seorang anak muda dalam mengarungi gelombang kehidupan, terutama dinamika sosial-politik di masa 1960-an.
"Saya berharap film Taufiq akan menarik minat kalangan milineal, sekaligus para orangtua yang ingin bernostalgia di masa itu," ujar Ismail Basbeth.
Kisah hidup Taufiq Kiemas yang digambarkan dalam film ini memang penuh warna, terutama mengisahkan masa remaja Taufiq Kiemas, dan kemudian menjadi aktivis mahasiswa yang mendukung Presiden Soekarno.
Karena aktivitasnya tersebut, Taufiq Kiemas semasa hidupnya pernah mendekam di dalam penjara pada masa rezim Orde Baru.
“Tapi, film ini bukanlah film politik, melainkan film drama yang mengangkat perjuangan hidup seorang anak manusia sehingga menjadi pemimpin dan negarawan. Dalam film ini juga ditampilkan romantika asmara Pak Taufiq dan Bu Megawati Soekarnoputri,” ujar Muhammad Yamin, penggagas dan produser eksekutif film ini.
Produser eksekutif lainnya adalah Idrus Alhas dan Imran Hasibuan.
Film berdurasi 115 menit ini didukung para artis muda dan aktor-aktor senior.
Yang memerankan karakter Taufiq Kiemas adalah Achmad Megantara dan Aghniny Haque berperan sebagai Megawati Soekarnoputri.
Ikut bermain aktor muda Brandon Salim dan Ben Kasyafani dan artis senior seperti Ray Sahetapy, Ferry Salim, Imelda Therinne, Egy Fedly, Rukman Rosadi, dan Whani Darmawan.
Skenarionya ditulis oleh Alim Sudio, Harry Setiawan, dan Ismail Basbeth dan cerita didasarkan cerita yang ditulis Alim Sudio dan Imran Hasibuan.
Dengan cerita yang menarik dan dukungan artis dan tim kreatif yang mumpuni, film Taufiq diyakini akan menarik minat para penonton di seluruh tanah air.
"Insya Allah film Taufiq akan diapresiasi publik Indonesia,” kata Ody Mulya.
Max Picture sendiri telah dikenal masyarakat sebagai produser film-film box office, seperti Dilan 1990 dan Dilan 1991.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.