Sempat Ingin Akhiri Pernikahan dengan Raffi Ahmad, Ini Alasan Nagita Slavina Tetap Bertahan
Sempat ingin mengakhiri pernikahan dengan Raffi Ahmad, Nagita Slavina berpegang teguh pada satu alasan untuk tetap bertahan.
Editor: Fitriana Andriyani
Yang milih juga nggak ada paksaan, yaudah sekarang tinggal mau ngejalanin atau enggak, nggak bisa setengah-setengah, bukannya nggak seneng," ungkap Gigi lagi.
Ibu satu anak ini juga membahas soal pujian sabar yang kerap mengarah padanya.
Namun ia merasa jika wajar berantem dengan orang lain, apalagi dengan suami.
"Orang kan bilang 'ya Allah Gigi sabar banget' tapi balik lagi menurut gue itu personality orang-orang, itu personality gue. Nggak usah sama pasangan, ketemu sama orang, sahabat, adek, orangtua bisa berantem, yaudah apa bedanya.
Kebahagiaan itu datangnya dari kita sendiri, kita yang bikin," pungkas Gigi.
Baca: Raffi Ahmad Buka Warung Kopi, Pelanggan Sebut Tempatnya Terlalu Sempit
Baca: Raffi Ahmad dan Teuku Wisnu Beberkan Pilihan Capres, Istri Nagita Ungkap Alasan Pilih Jokowi
Lima tahun mengarungi bahtera rumah tangga, Nagita Slavina melihat ada perubahan yang terjadi pada suaminya Raffi Ahmad.
Awalnya Nagita Slavina mengatakan memang sikap Raffi Ahmad kepada orang lain sama saja.
Namun jika pada dirinya, sifat Raffi Ahmad berubah.
"Apa perbedaan Raffi dulu dan sekarang," tanya Dimas Beck pada Gigi.
"Enggak ada, nggak ada sama sekali. Kalo gue liat dia sama orang lain nggak ada bedanya, kalo sama gue beda karena gue udah jadi istrinya," ungkap Gigi seperti yang Grid.ID kutip dari video tersebut.
Baca: Pilihan Boleh Beda, Raffi Ahmad-Nagita Slavina dan The Sungkars Family Bagi Tips Damai Usai Pemilu
Baca: Beda Pilihan Raffi Ahmad & Teuku Wisnu di Pilpres 2019, Tukar Cerita saat Bertemu Jokowi & Prabowo
Gigi pun membeberkan jika dirinya bisa baca pikiran sang suami.
Hal tersebut dikarenakan mereka yang memiliki tanggal lahir yang sama dan sudah adaptasi hidup bersama.
"Gue sama dia orangnya sama, ultahnya sama, walau cara perilakunya beda, tapi cara berpikirnya gue tau."
"Gue bisa baca pikirannya dia, kenapa dia akhirnya bisa gitu tuh gue tau, gue tau semuanya, cara berpikir gue 11-12 sama."