Gelar Bukber, PWI DKI Jakarta Seksi Film, Musik dan Lifestyle Perkenalkan Sekretariat Baru
Seksi Film, Musik & Lifestyle PWI DKI Jakarta menggelar syukuran sekretariat baru sekaligus buka puasa bersama di gedung Pusat Perfiliman H Usamar
Editor: FX Ismanto
TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA - Seksi Film, Musik & Lifestyle PWI DKI Jakarta menggelar syukuran sekretariat baru sekaligus buka puasa bersama di gedung Pusat Perfiliman H Usamar Ismail, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (28/5/2019).
Dalam acara yang diawali dengan sambutan dari Ketua Sie Film Lifestyle Irish Riswoyo mengatakan bahwa meskipun acaranya digelar dengan sederhana, namaun memiliki makna yang luar biasa. Karena yang terpenting adalah menjaga tali silaturahmi antar wartawan.
“Selain buka bersama, acara ini juga sekaligus sebagai syukuran ditempatinya sekretariat baru PWI Jaya Sie Film. Meskipun dilaksanakan dengan sangat sederhana, namun maknanya sungguh luar biasa, karena kita bisa tetap menyambung silaturahmi antar wartawan anggota PWI Jaya, terutama yang meliput di dunia hiburan”, jelas Irish.
Lebih lanjut Irish menambahkan, pihaknya berterima kasih pada Ketua PWI Jaya Sayid Iskandar, Ketua DKP Diapari Sibatangkayu, Penasehat Sakti Sawung Umbaran dan Sekretaris Kesit B Handoyo bisa hadir di acara ini.
‘Disini kita juga bisa berdiskusi panjang lebar demi kejayaan PWI Jaya ke depan,” tambah Irish.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Ketua PWI Jaya Sayid mengajak seluruh pengurus saling mendukung untuk memajukan PWI Jaya, termasuk didalamnya kejayaan seksi Film, Musik & Lifestyle.
“Seksi Film, Musik & Lifestyle PWI DKI menjadi titik awal kebangkitan PWI Jaya. Dulu segala aktifitasnya selalu diperhitungkan dan berbobot. Semoga melalui ketua yang baru ini nantinya bisa menjayakan lagi sie Film, Musik & Lifestyle,” ujar Sayid.
Di tempat yang sama, Ketua DKP PWI Jaya Diapari Sibatangkayu berharap ke depannya semakin banyak anggota baru yang bergabung di PWI Jaya.
“Jujur kami mengakui masih ada wartawan yang kurang mengenal PWI secara umum. Jadi tugas kita bersama kedepan adalah lebih giat lagi mensosialisasikan PWI dan merekrut anggota anggota baru. Terutama anggota muda,” jelas Diapari.
Sekretaris PWI Jaya, Kesit B Handoyo juga turut memberikan penjelasannya menyoal kartu anggota dan Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
“Kita perlu untuk selalu memperpanjang kartu keanggotaan PWI. Sebab kalau sampai kartunya mati untuk memperpanjang lagi harus terlebih dahulu mengikuti UKW, dan itu bukan peraturan dari PWI Jaya, melainkan dari PWI Pusat. Selain itu bagi para wartawan yang ingin menjadi anggota PWI, sekarang sudah bisa mengakses formulirnya melalui websitenya PWI, disitu sudah dijelaskan juga persyaratannya, jadi nggak perlu susah susah harus datang ke sekretariat, cukup klik di www.pwijaya.or.id,” jelas Kesit.
Usai berbuka dan menjalankan sholat Maghrib berjamaah yang dipimpin oleh Ustadz Romy Syahril (Wartawan Harian terbit), acara dilanjutkan dengan diskusi yang diikuti sekitar 30 wartawan hiburan.
Dalam diskusi tersebut berbagai hal dibahas, termasuk didalamnya masalah web, Uji Kompetensi Wartawan, hingga pengaktifan kembali IKWI (Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia).
Roy Jeconiah Turut Hadir Diacara Bukber
Ex Vokalis Boomerang Roy Jeconiah yang sekarang bergabung dengan band RI-1 dan Jecovox turut hadir diantara teman teman wartawan diacara ini. Bahkan vokalis yang dikenal rendah hati dan santun itu turut menyumbangkan ide bagi kemajuan PWI Jaya.
“Karya jurnalistik itu bisa menjadi sebuah warisan. Contohnya ketika tahun 75 dulu, band Deep Purple main di Jakarta saya tidak nonton, karena saya masih kecil. Tapi saya bisa tahu bagaimana kehebatan band tersebut main di GBK melalui tulisan-tulisan dari para wartawan yang kala itu meliput konsernya. Jadi tulisan para jurnalis ini bisa memberikan pengalaman yang luar biasa bagi generasi selanjutnya. Termasuk generasi milenial,” jelas Roy.
Apa yang disampaikan Roy tersebut masuk akal, sebab tanpa tulisan atau karya dari para wartawan ini generasi sekarang tentu tidak tahu akan peristiwa lampau. jadi karya jurnalistik yang dikemas dengan sangat baik, akan menjadi pustaka ilmu dan pengalaman tersendiri bagi generasi selanjutnya.
Sebelum menutup acara, Irish mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada XL Axiata, yang selama ini telah menjalin sinergi dengan PWI Jaya dengan baik.
Termasuk keterlibatannya dalam mensponsori kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh PWI Jaya seperti kampanye hoax untuk anak SMA beberapa bulan lalu hingga acara bukber ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.