Hari Ini Steve Emmanuel Kembali Sidang, Apa Tanggapan Jaksa Pada Pembelaan Mantan Andi Soraya?
Terdakwa Steve Emmanuel akan kembali menjalani sidang lanjutan atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
Editor: Anita K Wardhani
Jaswin Damanik mengatakannya di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Jalan Letjen S Parman, Slipi, Jakarta Barat, Senin (24/6/2019).
Jaswin menambahkan, Steve sangat ketika jika vonis hakim menjatuhkan hukuman kurungan yang sangat lama.
Menurut Jaswin, keputusan hakim akan berpatokan dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU).
JPU, kata Jaswin, menuntut kakak kandung model Karenina Sunny itu dengan ancaman hukuman 13 tahun penjara.
"Kalau divonis penjara, Steve tidak bisa biayai anaknya. Kalau begitu, ya anaknya Steve akan putus sekolah," ucapnya.
Meski begitu, Jaswin yakin bahwa Ketua Majelis Hakim, Erwin Djong akan memberikan hukuman rehabilitasi kepada kliennya nanti.
Jaswin mengatakan, majelis hakim akan obyektif melihat fakta-fakta persidangan yang diyakini bakal berpihak kepada Steve.
"Karena hukuman yang layak sebagai pengguna adalah rehabilitasi, bukan penjara. Steve itu kan pengguna, bukan pengedar," ujar Jaswin Damanik.
Seperti diberitakan sebelumnya, pria bernama panjang Steve Emmanuel Halim itu ditangkap Satuan Reserse Narkotika Polres Metro Jakarta Barat.
Penangkapan itu terjadi di lobi Apartemen Kondominum Kintamani, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, 21 Desember 2018.
Pemain sinetron Seindah Senyum Wilona (2010), film Dream Obama (2013), dan Lihat Boleh, Pegang Jangan (2010) ini diduga sebagai pemilik narkotika jenis kokain seberat 92,04 gram dan alat hisapnya.
Atas perbuatannya, Steve Emmanuel dikenakan pasal 114 ayat 2 jo pasal 112 ayat 2 UU Narkotika.
Dia terancam hukuman mati atau penjara seimur hidup.
Steve Emmanuel pernah mengaku bahwa pernah menyelundupkan 100 gram kokain dari Belanda pada 11 September 2018.