Taylor Swift 'Serang' Scooter Braun karena Tak Terima Asset Musiknya Dibeli, Justin Bieber Merespons

TRIBUNNEWS.COM - Justin Bieber merespons kecaman Taylor Swift pada manajer Scooter Braun yang telah membeli master musik Taylor serta mengklaim, Bieber dan Scooter telah membully-nya.

Justin Bieber menulis pesan panjang untuk Taylor Swift di Instagram terkait drama manajernya, Scooter Braun dengan Taylor.

Awalnya, Justin mengucapkan maaf terkait ulahnya tahun 2016 lalu saat Justin dan Braun melakukan video call di tengah-tengah pertikaian Taylor Swift dengan Kanye West soal lirik lagu "Famous."

Justin Bieber mengunggah screenshot saat sedang video call dengan Scooter Braun dengan caption "Taylor swift what up."

Pada 30 Juni 2019 lalu, Taylor Swift kembali mengunggah screenshot video call Justin-Scooter tersebut di Tumblr-nya.

Baca: Berseteru dengan Scooter Braun, Ini Deretan Artis yang Pernah Bermusuhan dengan Taylor Swift

Baca: Tagar #WeStandWithTaylor Jadi Trending di Twitter Usai Taylor Swift Bersitegang dengan Scooter Braun

Taylor melingkari wajah Scooter dan menulis:

"Ini Scooter Braun, membully-ku di media sosial saat aku berada di titik terendah. Kini ia akan memiliki semua musik yang pernah aku buat."

Taylor menulis di Tumblr-nya, Scooter membeli labelnya sebelumnya, Big Machine dari Scott Borchetta.

Scooter membeli label Big Machine seharga 300 juta dollar termasuk di dalamnya master lagu Taylor Swift dari tahun 2006 hingga 2018.

Album pertama hingga album keenam Taylor Swift semuanya dirilis di bawah Big Machine dan semua master tersebut kini dibeli oleh Scooter.

Taylor mengungkapkan, ia mencoba membeli master lagu-lagunya tersebut dari Big Machine, tapi Scott Borchetta menolak.

Scott justru menjualnya pada Scooter.

Buntut dari postingan Tumblr Taylor Swift tersebut, Justin Bieber ikut merespons.

Justin Bieber mengunggah foto lama dirinya dengan Taylor sambil menulis:

"Hey Taylor.

Pertama-tama aku ingin minta maaf soal postingan Instagram dulu.

Saat itu aku berpikir itu lucu.

Tapi saat dilihat lagi, postingan itu sangat tidak enak dan sensitif."

Namun Justin kemudian membela sang manajer dengan berkata, "Scooter tidak ada hubungannya dengan ini."

"Kamu menulis seperti itu sangat tidak adil bagi Scooter.

Apa yang ingin kau capai dengan menulis seperti itu?

Sepertinya kau ingin mendapat simpati dan juga dari postingan itu, fans mu akan membully Scooter.

Satu hal yang aku tahu, aku dan Scooter sama-sama mencintaimu.

Aku rasa cara untuk menyelesaikan konflik ini dengan komunikasi.

Mengunggah masalah ini di media sosial menurutku tidka akan menyelsaikan masalah.

Aku yakin Scooter dan aku akan senang berbicara denganmu dan menyelesaikan konflik, rasa sakit, atau perasaan apa pun yang perlu ditangani.

Baik Scooter atau pun aku tak memiliki sesuatu yang negatif untuk tentangmu, kami benar-benar menginginkan yang terbaik untukmu."

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)