Riuhnya Sambutan di Gelaran Red Carpet Film Bumi Manusia dan Film Perburuan
Gala premiere film Perburuan dan film Bumi Manusia, digelar di Surabaya Town Square, Surabaya, Jumat (9/8/2019) malam.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Gala premiere film Perburuan dan film Bumi Manusia, digelar di Surabaya Town Square, Surabaya, Jumat (9/8/2019) malam.
Gelaran karpet merah pun dihadiri oleh para pemain dan selebriti lainnya.
Mereka bergiliran melewati karpet merah, dan disambut riuh oleh penggemar. Beberapa waktu sebelum acara dimulai, penggemar memang sudah memadati Surabaya Town Square.
Para pemain film Warkop DKI Reborn Part III, turut hadir yakni Indro Warkop, Aliando Syarif, Randy Danistha, serta pemain lainnya. Indro mengaku turut memberi dukungan pada film Perburuan.
Baca: Hanung Bramantyo Mengaku Tak Bisa Tidur Jelang Premier Film Bumi Manusia
“Kami dari PH yang sama yakni Falcon Pictures. Dan salah satu pemain Perburuan ada pemain Warkop DKI Reborn yakni Kasino, atau Adipati Dolken,” katanya.
Hadir pula jajaran pemain film Milea, dengan mengagandeng sutradara Fajar Bustomi.
Baca: Iwan Fals Nyanyi Lagu Ibu untuk Perempuan Bernama Nyai Ontosoroh
Setelahnya, muncul para pemain film Perburuan yakni Adipati Dolken yang menggandeng Ayushita. Serta Khiva Ishak, Michael Kho, dan sutradara Richard Oh.
Rombongan para pemain Bumi Manusia, Iqbaal Ramadhan, Mawar de Jongh, Sha Ine Febriyanti, Giorgino Abraham, Ayu Lakmi, dan Donny Damara pun mendapat sambutan paling riuh.
Sutradara Bumi Manusia, Hanung Bramantyo, mengucap rasa syukurnya.
“Yang jelas saya merasa bersyukur bisa ada di sini. Hari kita merayakan dua karya sastra dari Pak Pram," kata Hanung Bramantyo dalam sambutannya.
Sementara pemeran Minke, Iqbaal Ramadhan mengenang kembali momen penggarapan Bumi Manusia.
"Peran Minke adalah tanggung jawab dan mengemban amanah yang besar sekali. Enggak nyangka hari ini adalah gala premiere," kata Iqbaal.
Film Perburuan dan Bumi Manusia, akan dirilis bersamaan pada 15 Agustus 2019.
Film yang diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer ini sengaja dirilis bersamaan untuk merayakan karya Pram dan bulan kemerdekaan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.