Tetap Berkurban di Idul Adha, Tapi Nunung Srimulat Kehilangan Momen Ini
Dalam tahanan tak membuat Nunung Srimulat abai dengan kewajibannya di Hari Raya Idul Adha. Ia tetap berkurban seekor sapi dan dua ekor kambing.
Editor: Willem Jonata
"Dan yang kedua, bahwa program rehabilitasi dilakukan dengan rawat inap di lembaga pemasyarakatan atau
lapas sampai selesainya program rehabilitasi itu," kata Argo.
Karenanya kata Argo hasil assesment ini tidak mempengaruhi proses hukum terhadap Nunung dan suami yang sedang berjalan.
"Dimana berkas perkara mereka sudah dilimpahkan penyidik ke Kejati DKI. Dan kita masih menunggu hasil
pemeriksaan kejaksaan apakah berkas sudah dinyatakan lengkap atau belum," kata Argo.
Sementara itu Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Calvijn Simanjuntak mengatakan assesment
terhadap Nunung dan suaminya ini dilakukan oleh tim assesment BNNP DKI terpadu pada 24 Juli 2019 lalu.
"Tim aasesment terpadu ini terdiri dari tim medis kedokteran BNNP dan tim hukum dari Polri dan Kejaksaan," kata Calvijn.
Menurutnya hasil assesment ini berbentuk rekomendasi yang akan dimasukkan pihaknya dalam berkas perkara keduanya.
"Hasil assesment merekomendasikan tersangka NN dan JJ untuk dilakukan rehabilitasi medis dan sosial di
lembaga pemasyarakatab sampai dengan selesai, tanpa mengabajkan proses hukum yang berjalan," kata Calvijn.
Artinya kata Calvijn maka proses hukum yang dibangun penyidik masih berjalan dan beras sudah diserahkan ke kejaksaan.
"Kami menunggu kejakssan apakah berkas sudah P 21 atau lengkap, ataukah belum. Jika sudah dinyatakan
lengkap, kita akan lakukan pelimpahan tahap dua ke kejaksaan yakni menyerahkan tersangka dan barang bukti," kata Calvijn. (*)
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nunung Minta Dimasakkan Rendang dan Empal"