Salah Satu Karakter Utama dalam One Piece Diperkirakan Akan Ada yang Terbunuh
Salah Satu Karakter Utama dalam One Piece Diperkirakan Akan Ada yang Terbunuh
Editor: Tiara Shelavie
Salah Satu Karakter Utama dalam One Piece Diprediksi Akan Ada yang Terbunuh
TRIBUNNEWS.COM - Manga One Piece segera memulai perang besar di Wano, namun kemudian muncul kabar baru yang mengejutkan dalam bab terakhir.
Berita itu datang saat cerita ini mengambil istirahat singkat dari Luffy dan yang lainnya untuk mengeksplorasi dampak dari Reverie mini-arc.
Beberapa peristiwa besar telah terjadi di luar jalur karena salah satu karakter utama berpotensi meninggal.
Bab 956 terjadi seminggu setelah Reverie berakhir dan ketika Morgans bersiap untuk mengirim surat kabar baru dengan semua peristiwa besar dari pertemuan itu, salah satu hal utama yang menonjol adalah soal kematian.
Ketika para karakter mulai membaca surat kabar dalam sepanjang bab ini, diisyaratkan bahwa Sabo adalah orang yang terbunuh.
Ternyata kematian ini adalah salah satu yang coba disembunyikan pemerintah dan berita tentangnya sampai ke dunia.
Meskipun tidak pernah secara terang-terangan mengatakan bahwa Sabo telah meninggal, Tentara Revolusi terkejut atas apa pun berita Sabo ini.
Mereka menolak untuk memercayai berita itu, tentu saja, namun reaksi lain tampaknya mengonfirmasi bahwa Sabo memang orang yang telah meninggal.
Stelly terlihat bereaksi kaget.
Sementara kembali ke Desa Kincir Angin, Makino telah menutup bar dan dengan lembut menangis sendirian.
Ibu angkatnya, Curly Dadan, juga menangis melihat berita tak lama setelah mengetahui bahwa Sabo masih hidup selama ini.
Meskipun tidak ada konfirmasi langsung tentang apa yang terjadi pada Sabo, ini jelas melukiskan gambaran tragis untuk melihat reaksi ekstrem seperti itu terhadap berita.
Jika Sabo memang terbunuh setelah menerobos masuk ke pertemuan Reverie, ini tentu akan menjadi berita buruk bagi Luffy, terutama setelah bersatu kembali selama Dressrosa.
Seri One Piece Eiichiro Oda kali pertama munul di Shueisha's Weekly Shonen Jump pada 1997.
Sejak itu sudah ada lebih dari 80 volume kisahnya dan telah menjadi keberhasilan yang kritis dan komersial di seluruh dunia dengan banyak volume yang memecahkan rekor pencetakan di Jepang.
Manganya bahkan telah masuk Guinness World Record sebagau salinan terbanyak yang diterbitkan untuk buku komik yang sama oleh seorang penulis tunggal One Piece juga merupakan seri manga terlaris di seluruh dunia dengan lebih dari 430 juta kopi terjual.
Seri manga ini masih menduduki peringkat nomor satu dalam penjualan manga pada 2018.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "One Piece Isyaratkan Kematian Salah Satu Karakter Utama"