Konser di Kasablanka, Vokalis Lukas Graham Pakai Batik
Konser Lukas Graham bertajuk ‘The Purple Asia Tour Live in Jakarta’, digelar di The Hall, Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (1/10/2019) malam.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konser Lukas Graham bertajuk ‘The Purple Asia Tour Live in Jakarta’, digelar di The Hall, Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (1/10/2019) malam.
Mereka membuka konsernya membawakan lagu ‘Hold My Hand’. Lagu yang berasal dari album The Purple itu, dinyanyikan tak sampai rampung.
Setelahnya, mereka langsung membawakan dan ‘Take The World By Storm’ dan ‘Drunk in The Morning’. Vokalis Lukas Graham, Lukas Graham Forchhammer, mengenakan batik berwarna cokelat.
Batik tersebut dipadukan dengan celana berwarna hitam.
Setelah membawakan 3 lagu, Lukas bercerita tentang kenangan dirinya dan sang ayah.
Baca: Gisel Tampil Bareng Gempi di Konser Lukas Graham
Baca: Diminta Komentarnya Soal Pelantikan Mulan Jameela, Dul Jaelani Malah Singgung John Lennon
Baca: Dosennya Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Tanggapan IPB
Saat usianya 6 tahun, Lukas pernah memimpikan liburan bersama ayahnya ke Bali. Kini ia ke Indonesia. Namun, tidak bersama sang ayah.
“Maka sekarang aku akan menyanyikan lagu ini untuk ayahku, tak apa kan?” katanya lalu membawakan ‘You’re Not There’.
Namun, pada saat lagu keempat dibawakan, yakni ‘Lie’, Lukas membuka baju batiknya. Ia yang kemudian hanya mengenakan baju dalaman pria, menyanyikan lagu ‘Off to See The World’ dan ‘Strip No More’ dengan energik.
“Mari bernyanyi bersama!,” ajaknya.
Lukas juga sempat curhat tentang keluarga dan masa kecilnya, sebelum membawakan ‘Happy Home’.
Sang vokalis berhasil membuat mood di area konser, berubah mengikuti irama dan tempo lagu.
Saat lagu ‘Redemption Song’ dan ‘Lullaby’, contohnya. Ruangan kembali dibuat sendu dengan iringan akustik.
Sebelumnya, konser Lukas Graham dibuka dengan penampilan Gisella Anastasia yang turut menggandeng Gempita. Ini merupakan pertama kalinya grup musik asal Denmark itu menyambangi Indonesia. Konser ini sekaligus dalam rangka mempromosikan album ketiga mereka, The Purple.