Keluarga Elvy Sukaesih Lepas Tangan, Serahkan Urusan Hukum ke Keluarga Suami Dhawiya
Pihak keluarga Elvy Sukaesih menganggap tertangkapnya suami Dhawiya Zaida murni tanggungjawab pribadi Muhammad Basurrah.
Penulis: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Pihak keluarga Elvy Sukaesih menganggap tertangkapnya suami Dhawiya Zaida murni tanggungjawab pribadi Muhammad Basurrah.
Ini karena keluarga Elvy Sukaesih yakin jika Dhawiya Zaida tidak terlibat dalam kasus narkoba suaminya.
Terbukti, saat polisi memeriksa kamar Dhawiya dan Muhammad Basurrah tidak ditemukan adanya narkoba yang yang membuat keluarga percaya diri Dhawiya bebas dari narkoba.
"Pas digeledah kamarnya alhamdulillah disitu gak ada apa-apa. Kalau ada kedapatan barang buktinya itu di tubuhnya Muhammad," ungkap Fitria Sukaesih.
Putri sulung Elvy Sukaesih ini kemudian mengatakan karena fakta inilah maka Muhammad Bassurah lah yang harus bertanggungjawab atas dirinya.
Baca: Saat Tubuh Ashanty Derita Autoimun, Pesan Menyentuh Aurel dan Azriel Semangati Sang Bunda
Baca: Keluarga Yakin Dhawiyah Tidak Akan Kembali Terseret Kasus Narkoba Seperti Suaminya
Baca: Lagi Manggung Saat Menantunya Kembali Ditangkap, Elvy Sukaesih Sengaja Dijaga Ketat oleh Keluarga
"Maaf kita sampaikan itu tanggung jawab Muhammad sendiri," kata Fitria Sukaesih.
Serahkan Urusan Hukum Pada Keluarga Muhammad
Fitria juga mengakui jika dirinya yang sudah bertemu dengan keluarga Muhammad, untuk membahas proses hukum.
"Tapi hubungan kami dengan keluarga Muhammad baik-baik saja, enggak ada masalah. Itu yang buat kita kaget karena enggak ada masalah," ucapnya.
Fitria menjelaskan bahwa dirinya berinisiatif langsung menghubungi keluarga Muhammad, usai mendapat informasi bahwa adik iparnya ditangkap polisi.
"Karena harus gerak cepat kan. Ya udah, kami hubungi keluarga Muhammad bahas soal ini. Gimana proses hukumnya. Karena saat itu, Umi Elvy sedang berada di Indramayu, ada pekerjaan menyanyi," jelasnya.
Setelah berdiskusi dengan keluarga Muhammad, keluarga Elvy mSukaesih engaku dirinya lepas tangan mengenai proses hukum Muhammad di pihak yang berwajib.
"Saya dan suami mengambil sikap ini mencakup Muhamamd mantunya Umi Elvy, jadi yang berhak urusi kasusnya ya orangtuanya Muhammad. Kita kembalikan masalah ini ke keluarganya dia," ujar Fitria Sukaesih.
Elvy Sukaesih Kecewa
Muhammad yang kembali dipenjara atas kasus narkoba, membuat amarah ibu mertuanya meledak.
"Sebagi orangtua, Umi Elvy kecewa dan marah. Bukan membenarkan, tapi pecandu narkoba akan sangat susah dinyatakan sembuh. Walau kita berharap," kata Fitria Sukaesih.
Fitria mengatakan bahwa hingga detik ini, Elvy Sukaesih belum menemui keluarga menantunya itu.
Sebelumnya Dhawiya dan Muhammad Basurrah sempat sama-sama terseret kasus narkoba pada Februari 2018 lalu dan berdasarkan keputusan hakim saat itu keduanya menjalankan rehabilitasi selama 1,5 tahun.
Yakin Dhawiya Tak Terseret
Keluarga juga yakin Dhawiya tidak akan terseret lagi dengan kasus narkoba walaupun suaminya kembali tertangkap polisi akibat 'barang haram' tersebut.
Pertama keluarga tidak melihat gelagat aneh dari sikap Dhawiya. Intensitas pertemuan dengan Dhawiyah juga cukup sering sehingga keluarga yakin tidak ada yang ditutupi.
"InsyaAllah kita tahu semua baik-baik saja normal-normal saja, kan kita bisa lihat dan sama Dhawiya terus-terusan ketemu," ucap Fitria kakak dari Dhawiya saat ditemui di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019).
Sementara itu dipenangkapan kedua pada Sabtu (5/10/2019) lalu dari tangan Muhammad Bassurah pihak berwajib mengamankan barang bukti sabu seberat 1,07 gram.
Rinciannya, diamankan dua plastik klip berisi narkotika jenis shabu, yang didapat di selipan jam tangan sebelah kiri seberat 0,33 gram dan 0,33 gram. Kemudian 1 plastik klip berisi narkotika jenis sabu di dalam bungkus rokok berisi 0,41 gram.
(Tribunnews.com/Apfia/Wartakota/Arie Puji)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.