Laporam Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM - Laura Basuki deg-degan jelang penayangan film Susi Susanti Love All di seluruh bioskop Indonesia pada 24 Oktober 2019. 

"Jujur saya deg-degan banget. Karena semua orang menunggu film ini dan kami menunggu respon dari penonton," kata Laura Basuki di sela-sela jumpa pers film 'Susi Susanti Love All' di XXI Plaza Indonesia, Tanah Abang, Jakarta, Selasa (22/10/2019).

Saking deg-degan, Laura Basuski sebagai bintang utama pemeran Susi Susanti, tak menampik hal itu membuat dirinya sangat takut menantikan perilisan film tersebut.

"Setiap premiere tuh aku selalu deg-degan dan sedikit malu lihat muka sendiri. Tapi ya kami mencoba positif aja," lanjut dia.

Baca: Laura Basuki Nikmati Peran di Film sebagai Sarana Terapi

Baca: Syuting Hampir 50 Hari, Film Jeritan Malam Diklaim sebagai Film Horor Termahal

Baca: Ruben Onsu Turut Bahagia Dengan Pernikahan Rina Nose

Wanita kelahiran Berlin Barat, Jerman Barat, 9 Januari 1988 itu menganggap semua perasaan yang dirasakan olehnya, dikarenakan film tersebut menjadi sebuah karya yang sangat dekat dengan dirinya.

"Karena film jni personal buatvaku. Enggak banyak peran utama film yang angkat kehebatan perempuan. Disini ditonjolkan sisi kehebatan Susi Susanti," jelasnya.

Istri dari Leo Sanjaya tersebut mengaku sangat bersyukur bisa dilibatkan menjadi dan memerankan Susi Susanti di film tersebut. Ia menilai bahwa berperan menjadi Susi Susanti adalah pengalaman yang berharga.

"Dengan memainkan film ini melihat Indonesia dari sudut pandang lain, membuat saya mencintai dunua badminton," ungkapnya.

Lebih lanjut, Laura mengaku sudah menyaksikan perannya di film terbarunya itu. Ia berharap semua penikmat film Indonesia bisa menikmati film biopik yang mengangkat kisah perjuangan Susi Susanti dalam berjuang di dunia bulu tangkis.

"Semoga film ini laku ya. Saya enggak punya targer, tapi saya berharap bisa sebanyak-banyaknya," ujar Laura Basuki.

Film 'Susi Susanti Love All' mengisahkan tentang Susi Susanti (Laura Basuki) mengejar mimpinya meraih prestasi setinggi mungkin di olahraga bulutangkis.

Hiruk pikuk kehidupan Susi Susanti dari berlatih, meraih medali emas, juara dunia bulutangkis, hingga mendapatkan cintanya yang menikah dengan Alan Budi Kusuma (Dion Wiyoko).

Film karya sutradara Sim F dan Executive Produser Daniel Mananta ini, merupakan hasil produksi dari rumah produksi Damn I Love Indonesian Movies, Oreima Films, East West Synergy, PT Melon Indonesia, dan Time Internasional Films.

Film ini juga diperankan oleh aktor dan aktris ternama Indonesia, seperti Laura Basuki, Dion Wiyoko Lukman Sardi, dan masih banyak lagi. (Arie Puji Waluyo/ARI).