Via Vallen Bantah Perubahan Wajahnya Karena Oplas, Begini Kata Dokter Kecantikan
Terkait dengan perubahan wajah pedangdut Via Vallen, dokter kecantikan dr Frangky angkat bicara perihal ciri-ciri orang yang melakukan operasi plastik
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Terkait dengan perubahan wajah pedangdut Via Vallen, seorang dokter kecantikan, dr Frangky angkat bicara perihal ciri-ciri orang yang melakukan operasi plastik dan perawatan penirusan wajah.
Dilansir dari tayangan yang diunggah YouTube Intens Investigasi, Kamis (14/11/2019), dr Frangky mengatakan ada dua cara untuk mengetahui jika seseorang melakukan operasi plastik.
Pertama, muka bengkak yang kelihatan tidak natural.
"Kalau untuk orang-orang yang melakukan operasi, itu biasanya muka bengkak atau kelihatannya enggak natural," kata dr Frangky.
Kedua, mukanya seperti terisi angin.
"Kedua, seperti mukanya terisi angin. Itu beberapa ciri orang melakukan operasi plastik," tambanya.
Lebih lanjut, dr Frangky menjelaskan ciri-ciri ketika jika seseorang melakukan operasi plastik terdapat bekas sayatan di bagian wajah.
"Jadi kalau ditanya operasi atau enggak bisa dilihat dari situ, kalau memang ada bekasnya, sayatannya itu kemungkinan iya," jelas dr Frangky.
Meskipun demikian, adapula operasi plastik yang tidak meninggalkan bekas sayatan tetapi tetap ada reaksi lain, seperti bengkak dan lebam.
"Tapi kalau misalnya 'enggak ada bekas bisa nggak?' Bisa nggak ada bekasnya, tapi kadang-kadang biasanya tetap ada reaksi hematom, bengkak, lebam-lebam," jelasnya.
Kemudian, dr Frangky menambahkan mengenai efek samping dari proses penirusan wajah yang dilakukan Via Vallen hingga membuat pipinya membengkak.
"Efek samping untuk penirusan itu ada, pertama efek sampingnya bengkak," ujar dr Frangky.
Menurut dr Frangky bengkak akibat penirusan wajah biasannya terjadi selama 3-5 hari.
"Nah biasanya kalau pembengkakan itu biasanya bisa 3-5 hari," terang dr Frangky.
"Pengalaman saja sih kadang seminggu, tapi enggak mungkin lebih dari dua minggu," tambahnya.
"Tapi kemudian dia pasti lebih tirus," terangnya.
Dokter Frangky juga menjelaskan bahwa tidakhanya proses penirusan yang menimbulkan reaksi bengkak.
Tapi treatment suntik botox dan tanam benam juga bisa menimbulkan bengkak.
"Penyuntikan botox misalnya, terus tanam benang. Itu semua ada resikonya kemungkinan timbulnya bengkak itu ada," ungkapnya.
Berat badan juga mempengaruhi proses penyembuhan setelah melakukan operasi plastik.
"Kalau berat badan naik itu pengaruh sekali, tergantung penempatan lemaknya," pungkas dr Frangky.
Via Vallen Bantah Perubahan Wajahnya Karena Oplas, Ini Alasannya
Penyanyi dangdut Via Vallen saat ini tengah menjadi perbincangan publik terkait dnegan perubahan wajahnya yang semakin berisi.
Heboh perubahan wajahnya, pelantung lagu 'Sayang' itu pun mendapatkan sorotan dari netizen.
Tak sedikit komentar warganet yang menyebut bahwa Via Vallen melakukan operasi plastik.
Perubahan tersebut tampak pada bagian pipinya yang kini terlihat membengkak.
Terkait dengan kabar tersebut, Via Vallen pun memberikan penjelasan.
Ia berdalih jika perubahan wajahnya dikarenakan tengah melakukan perawatan untuk meniruskan pipinya.
"Jadi pipi saya kaya gini karena memang lagi perawatan dan ini proses penyembuhan," tutur Via Vallen dalam tayangan yang diunggah YouTube Intens Investigasi, Kamis (14/11/2019).
Via menuturkan bahwa untuk mendapatkan pipi yang tirus maka efeknya pipi Via jadi mengembang.
"Jadi saya pengin pipi saya tirus, makanya saya perawatan biar tirus gitu, nah memang efeknya harus ngembang dulu habis itu bakalan tirus gitu," terang Via.
Via juga mengungkapkan bahwa berat badannya naik 4 sampai 5 kilogram yang menyebabkan dirinya terlihat gemukan.
Menurut Via, kenaikan berat badannya disebabkan karena setelah ia menjalani perawatan kemudian pergi liburan.
"Dan saya jawab, saya memang gemukan karena setelah saya perawatan, saya pergi liburan dan saya memang naik 4 sampai 5 kilogram, makanya memang badan saya gemukan," jelas Via.
Via pun membantah kabar yang beredar jika perubahan wajahnya dikarenakan operasi plastik.
"Kalau temen-temen bilang pipinya ngembang itu efek opreasi plastik, 'mba, mas operasi plastik dimana ya, maksudnya baru seminggu setelah treatment itu terus saya bisa nyanyi,itu operasinya bukan sama dokter kayanya diketok magic kayanya," ujar Via.
"Pakai sihir itu kayanya kalau misalnya orang melakukan operasi plastik terus dalam waktu seminggu setelah operasi plastik bisa ha ha hi hi nyanyi kaya gitu, enggak masuk akal banget," terang Via.
Melansir dari Kanal YouTube Intens Investigasi, sebelum heboh perubahan wajah yang semakin chubby, Via Vallen sebelumnya pernah dikabarkan menjalani operasi plastik pada tahun 2017 lalu.
Kabar tersebut juga dibantah oleh Via, saat itu dirinya berdalih tengah memasang behel di giginya.
"Enggak bener, jadi Via pakai behel tanya aja deh sama dokter, sama temen-temen yang pakai behel before after-nya pasti kelihatan,
apalagi yang chubby pipinya itu mereka pakai behel, setelah behelnya dilepas pakai behelnya setahun dua tahun gitu pasti rahangnya sudah berubah jadi chubby gitu,
via ngrasain itu, meskipun merasa chubby, Via gak ada operasi plastik, gak ada," tutur Via.
Selain itu, proses meniruskan pipi juga pernah dilakukan Via sebelumnya, tepatnya pada tahun 2018 lalu.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)