TRIBUNNEWS.COM, KOREA - Kabar duka kembali datang dari dunia artis Korea Selatan.

Penyanyi Goo Hara meninggal dunia, Minggu (24/11/2019) di usia 28 tahun.

Goo Hara menjalani debut sebagai member girlband KARA pada 2008.

Dia kemudian bersolo karier di Korea dan Jepang.

Kabar terakhir tentang Goo Hara muncul saat Sulli meninggal.

Saat Sulli dikabarkan meninggal, Goo Hara pernah menyampaikan pesan yang sangat menyentuh.

Baca: Publik Diminta Tak Sebarkan Berita Simpang Siur Kematian Goo Hara

Baca: Pemakaman Goo Hara akan Digelar Tertutup

Goo Hara diketahui adalah sahabat dari mendiang Choi Jin-ri atau karib disapa Sulli yang diketahui bunuh diri pada 14 Oktober 2019.

Meninggalnya Goo Hara mengejutkan banyak pihak, termasuk warganet Indonesia.

Go Hara pun menjadi trending di Twitter.

Berikut fakta meninggalnya Goo Hara dirangkum Tribunnews.com dari Kompas.com: 

1. Ditemukan Meninggal di Rumah

Mengutip dari Kompas.com, Goo Hara ditemukan meninggal dunia di rumahnya, kawasan Cheongnam, Seol pada pukul 18.00 waktu setempat.

Kabar kematian Goo Hara diterima oleh pihak kepolisian setempat. 

“Kami mendapat laporan pada 24 November pukul 18.30 tentang kematiannya. Saat ini kami masih menyelidiki penyebabnya,” kata polisi.

Menurut beberapa media setempat, Goo Hara ditemukan oleh seorang temannya yang langsung menghubungi pihak berwenang.

2. Pernyataan Agensi

Terkait kabar meninggalnya Goo Hara, pihak agensi yang pernah menanugi Goo Hara, Key East, menyampaikan pernyataan. 

Key East menyatakan sudah kehilangan kontak dengan Goo Hara sejak kontraknya dengan agensi itu berakhir pada Januari 2019 lalu.

3. Kenalan Sebut Goo Hara Kesepian

Seorang kenalan terdekat artis dan penyanyi Goo Hara mengungkap betapa perempuan 28 tahun itu sangat kesepian ketika melakukan promosi individu baik di Jepang dan Korea sepanjang tahun 2019.

Dalam sebuah wawancara dengan Osen, seorang kenalan berbicara tentang perasaan Goo Hara.

"Dia pasti merasa sangat kesepian tanpa sebuah agensi di Korea. Dari apa yang aku pahami, setelah kontraknya di agensi Korea berakhir, dia fokus dengan promosinya di Jepang," ungkap kenalan tersebut dilansir Koreaboo, Minggu (24/11/2019) sebagaimana diberitakan Kompas.com. 

"Jadi tidak begitu banyak orang yang terus berhubungan dengannya. Aku rasa dia juga pasti merasa kesepian," lanjut sumber yang sama.

4. Baru Saja Selesaikan Tur Musik

Sebelum ditemukan meninggal, Goo Hara masih aktif bermusik.

Dia juga baru menyelesaikan tur di Jepang.

Tur bertajuk HARA Zepp Tour 2019 -HELLO- tersebut berlangsung dari 13-19 November 2019.

5.Tanggapan Agensi Goo Hara di Jepang

Agensi Goo Hara di Jepang, Production Oki turut memberikan pernyataan terkait kabar meninggalnya Goo Hara. 

Dikutip dari Koreaboo via Kompas.com, Minggu (24/11/2019), agensi masih berusaha menerima kabar buruk tersebut.

Kemudian, mereka tampak menyayangkan kematian Goo Hara.

Sebab, penyanyi 28 tahun tersebut tampil sangat bagus di tur konser bertajuk 'Zepp' di Tokyo.

“Kami masih mendalami kabar tersebut. Ketika tampil di 'Zeep' di Tokyo pada 19 November (2019), dia dalam keadaan sehat dan tidak menunjukan tanda-tanda yang aneh,” keterangan agensi Production Oki.

Diketahui, Goo Hara memang sudah tak tergabung dengan agensi manapun di Korea Selatan.

Tetapi, mantan personel KARA ini menandatangi kontrak dengan agensi di Jepang.

Kemudian, ia merilis album bertajuk 'Midnight Queen' di Jepang pada 13 November 2019.

(Tribunnews.com/Daryono) (Kompas.com/Rintan Puspita Sari/Dian Maharani)