TRIBUNNEWS.COM - Aktris tanah air, Kesha Ratuliu mengungkapkan pernah menerima kekerasan secara fisik maupun verbal yang dilakukan oleh mantan pacarnya.

Keduanya menjalani hubungan selama dua tahun.

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Gritte Agatha pada Rabu (8/1/2020).

Kesha menuturkan mengalami berbagai kekerasan fisik.

Seperti dipukul, diinjak, hingga diludahi.

Tak hanya itu, Kesha juga menerima berbagai lontaran kata-kata kasar seperti disebut sebagai perempuan murahan.

Pertama kali Kesha menerima kekerasan fisik pada tiga hingga enam bulan awal pacaran.

Kesha menceritakan ketika itu keduanya sedang dalam perdebatan.

Namun tiba-tiba, wajah Kesha dibagian pipi ditampar oleh mantan pacarnya itu.

Setelah itu saat dalam perjalanan pulang, Kesha terus diancam mantan pacarnya akan bunuh diri.

Ancaman itu keluar karena mantan pacar Kesha merasa bersalah telah melakukan kekerasan sebelumnya.

Karena Kesha saat itu masih sayang, sehingga dirinya bersimpati pada mantan pacarnya itu.

"Jadi pertama kali, dia mukul, itu kalau nggak salah sih bulan ke tiga atau ke enam, sekitaran itu," tutur Kesha.

"Mukulnya gini, misalkan kita berdebat terus tiba-tiba dia melayang gitu di muka aku."

"Aku disuruh pulang, di jalan dia ngancem-ngancem aku dia mau bunuh diri dia ngerasa bersalah karena udah melakukan hal seperti itu," lanjut dia.

"Aku simpati dong, karena aku sayang kan," tambahnya.

Meski akhirnya hubungan kembali mereda, bukan berarti Kesha tidak menerima kekerasan kembali.

Kesha menceritakan, pemukulan terjadi setelah sang mantan pacar mengetahui dirinya telah berbohong.

Karena menurut penjelasan Kesha, mantan pacarnya itu tidak suka dibohongi.

Perisitiwa itu terjadi di rumah teman mantan pacar Kesha.

Setelah mengetahui kebohongan tersebut, mantan pacar Kesha langsung melayangkan pukulan.

Kesha menuturkan dirinya sempat membela diri, namun usahanya sia-sia.

Kejadian ini terjadi saat hubungannya berjalan delapan bulan.

Tak hanya dipukul, leher Kesha juga diinjak meski tidak kencang.

Kesha menjelaskan, setelah lehernya diinjak, mantan pacarnya terus memukul dirinya beberapa kali.

"Aku dipukul sekali, aku berusaha membela diri di situ, berusaha buat menenangkan dia tapi nggak bisa," terang Kesha.

"Sampai akhirnya aku diinjek, itu belum setahun, masih delapan bulanan, itu kejadian di rumah temennya, diinjek lehernya tapi nggak kenceng."

"Dia cuma nahan supaya dia bisa mukul lagi, itu aku bener-bener shock banget aku cuma nangis," tuturnya.

Seusai dipukul, Kesha dibawa ke mobil karena memang ada jadwal syuting hari itu.

Sampainya di mobil, mantan pacar Kesha langsung meludahi dirinya.

Tidak hanya kekerasan fisik, Kesha juga menerima ucapan kata-kata yang tak pantas.

Kesha disebut sebagai perempuan murahan oleh sang mantan pacar.

"Aku dibawa ke mobil, di mobil aku diludahin," cerita Kesha.

"Aku dikatain perempuan murahan, katanya 'perempuan nggak seharusnya berperilaku seperti itu', dia emang nggak suka dibohongin, cuma itu bukan perilaku yang baik gitu," lanjutnya.

Tapi setelah itu, mantan pacar Kesha mengantarnya ke lokasi syuting.

Di tengah perjalanan, Kesha menuturkan sang mantan pacar menjadi orang yang baik dengan memberikan makanan ringan dan juga meminta maaf.

"Habis itu dia anterin aku ke lokasi syuting, dia mampir minimarket, beliin cemilan, jadi baik banget terus minta maaf ke aku," jelas Kesha.

"Dia cium aku terus dia bilang, 'besok-besok, jadi perempuan yang bener ya, kamu tahukan kalau kamu salah'," ujarnya.

(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum)