TRIBUNNEWS.COM - Artis Kesha Ratuliu mengungkapkan dirinya pernah mendapat perlakuan kasar dari pacarnya yang kini sudah menjadi mantan.

Pengakuan tersebut disampaikan Kesha dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Gritte Agatha, Rabu (8/1/2020).

Dari pantauan Tribunnews.com pada Jumat (10/1/2020), video tersebut telah ditonton lebih dari 1,7 juta kali.

Tak hanya itu, dalam dua hari penayangannya, video itu berhasil menjadi trending nomor 30 di YouTube.

Awalnya Kesha menjelaskan, dirinya mengetahui kalau mantan pacarnya itu adalah sosok yang baik.

"Dia adalah orang yang sangat baik. Satu karena dia rajin ibadah, dia taat agama lah, dan dia sayang banget sama mamanya," jelas Kesha.

Karena anggapan tersebut, Kesha lantas merasa dirinya akan aman jika berpacaran dengan si mantan.

"Dijalanin, tapi mungkin karena rasanya sudah makin kuat, jadinya rasa memilikinya juga semakin kuat."

"Jadi kalau ada yang melenceng sedikit dia merasa itu aneh gitu, kaya dia merasa terancam kalau aku akan pergi atau aku akan mengkhianati atau apapun," terangnya.

Setelah itu, Kesha mulai mendapat perlakuan kasar dari sang mantan.

"Jadinya mulai tuh timbul abusive-nya, abusive kan ada dua fisik sama verbal, nah yang pertama keluar itu justru fisiknya, verbalnya belum," terangnya.

Kesha mengaku, ia pertama kali dipukul oleh mantan pacarnya saat usia pacaran mereka menginjak sekitar tiga bulan sampai enam bulan

Pukulan tersebut dilayangkan ke muka Kesha karena mereka terlibat perdebatan pendapat.

"Tapi mukulnya gini, misalkan kita berdebat terus tangan dia melayang gitu di mukaku."

"Nggak kenceng sih, ditampar gitu, tapi nggak kenceng cuma itu salah satu abusive dong ya kan?" katanya.

Mendapat perlakuan tersebut, Kesha pun sangat kaget.

Sebab, sebelumnya ia tak pernah menerima perlakuan seperti itu dari lawan jenisnya.

Setelah mendapat perlakuan itu pertama kali, Kesha lantas disuruh pulang oleh mantan pacarya.

"Di jalan pulang tuh dia ngancem-ngancem aku, dia mau bunuh diri, dia merasa bersalah karena sudah melakukan hal seperti itu," kata Kesha.

Mendengar ancaman tersebut, Kesha bersimpati karena saat itu dirinya sangat sayang pada mantannya itu.

"Aku simpati dong karena aku sayang kan, akhirnya ya udah tenangin diri dulu segala macam, tapi aku nggak mau pusing, aku tidur," terangnya.

Keisha pun menjelaskan, tak hanya temperamental, namun dirinya menganggap sang mantan pacarnya itu sedikit bipolar.

Sebab, setelah ia berlaku kasar kepada Keisha dengan cepat langsung berubah menjadi baik lagi seolah-olah tak terjadi apa-apa.

"Menurut gue dia temperamental dan sedikit bipolar."

"Karena pergantiannya tuh cepet banget, terus pas itu aku tinggal tidur, besok paginya dia udah ada di depan rumahku," kata Kesha.

Kesha menuturkan, setelah itu sang mantan pacar lantas meminta maaf kepadanya, lalu ia pun memaafkan.

Saat itu, Kesha mencoba berpikiran positif kepada mantan pacarnya.

Setelah kejadian itu, sebulan kemudian Kesha justru mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakan lagi dari mantan pacarnya.

"Abis itu mulai abusive verbal, dia mulai ngomongnya kasar, ngata-ngatain segala macam," jelas Kesha.

"Menurut aku itu nggak salah, karena dulu kan belum ngerti ya, jadi oh bentuk dia marah ekspresinya seperti ini, ini baik nggak ya buat aku, ini bahaya nggak ya, jadi aku nggak tahu kalau ternyata itu bahaya banget," ungkapnya.

Setelah itu, Kesha mendapat pukulan lagi dari pria yang saat itu tengah menjadi pacarnya.

"Akhinya dia mukul lagi nih, waktu itu aku lagi putus, terus aku ketahuan jalan sama cowok lain, sebenernya aku cuek aja karena kan kita jalan waktu aku lagi putus," ungkapnya.

Namun, Kesha mengakui pemicu dari kekerasan itu adalah, ia bohong kepada mantan pacarnya.

"Tapi salahnya aku bohong, dia nanya aku hari itu mau ke mana, terus dia mancing-mancing supaya gue ketahuan salah."

"Nggak ke mana-mana aku pergi sama mamah, aku emang jalan bertiga sama mamah tapi ada cowok ini."

"Sampai akhirnya aku nggak ngaku terus dia telepon mama, terus mamaku ngomong, karena aku belum ngomong sama mamaku kan," katanya.

Mereka terlibat pertengkaran itu secara langsung, setelah mantannya selesai telepon, Keisha langsung dipukul.

"Aku berusaha membela diri waktu itu, aku berusaha menenangkan dia sampai akhirnya aku diinjek, itu masih delapan bulanan (pacarannya)," ungkap Kesha.

Kejadian tersebut terjadi di rumah teman mantan pacar Kesha.

"Diinjak lehernya tapi nggak kenceng cuma dia nahan supaya bisa mukul lagi, habis itu dipukul lagi," paparnya.

Saat menerima perlakuan itu, Kesha mengaku sangat kaget, ia hanya bisa menangis.

"Akhirnya pas mau keluar dia bilang, di depan ada si ini, jadi tunjukin kalau lo nggak kenapa-kenapa, aku dibawa ke mobil."

"Di mobil aku diludahin aku, dikatain perempuan murahan, nggak seharusnya perempuan berlaku seperti itu, gue nggak suka dibohongin," kata Kesha menirukan ucapan mantan pacaranya.

Kesha menuturkan, setelah kejadian itu mantannya mengantar dirinya syuting.

Di jalan sang mantan tiba-tiba berubah menjadi baik dan membelikan dia cemilan.

"Tiba-tiba baik terus minta maaf karena udah kaya gitu, dia cium aku terus dia bilang, besok-besok jadi perempuan yang bener ya, kamu udah tahu kan kalau itu salah," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)