Anak Soraya Haque Ungkap Kronologi Sakit Ekki Soekarno, Awalnya Keluhkan Demam Tinggi dan Pusing
Putra pertama Soraya dan Ekki, Valeri AG Soekarno mengatakan gejala awal yang dialami ayahnya seperti penyakit biasa pada umumnya yakni berupa panas.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
"Ya namanya pihak keluarga ada orang yang sakit pasti agak down, tapi kita sama-sama sebagai keluarga kita salin merangkul agar tidak down lagi," tuturnya.
Sempat Kritis
Dilansir Kompas.com, putri kedua Soraya Haque, Nadia Ayesha Mieke Soekarno atau Nadia Soekarno mengatakan ayahnya memang sempat mengalami demam tinggi mencapai 39 derajat celcius.
Menurutnya, ayahnya pertama kali masuk rumah sakit pada 16 Januari 2020.
Saat itu ayahnya dibawa kerumah sakit karena kondisinya tak kunjung membaik.
Bahkan karena kondisi kesehatan sang ayah yang semakin menurun, menyebabkan ayahnya sempat mengalami masa kritis di ruang ICU.
Nadia mengungkapkan, ayahnya tak hanya terindikasi infeksi paru-paru, tetapi juga mengalami serangan jantung.
"Setelah dicek ini fix ada serangan jantung. Penyebab serangan jantungnya itu belum tahu."
"Karena ini musti di cek apakah ini karena infeksi paru-parunya (yang memicu serangan jantung), apakah ini TBC-nya atau ada hal lain," ucap Nadia.
Sadar
Sementara itu, putra ketiga dari Ekki Soekarno dan Soraya Haque, Belmiro Ali Soekarno mengatakan kondisi ayahnya sempat sadar.
Belmiro mengatakan ayahnya, Ekki Soekarno sempat mencoba berbicara beberapa patah kata.
Namun demikian, kondisi ayahnya yang masih menggunakan alat bantu pernafasan, membuat perkataan yang dikeluarkan ayahnya sedikit susah.
"Nggak ngobral cuma ngomong aja, papa ngomong beberapa kata tapi ngga ada suara, cuma bukam ulut aja, dikasih papan board buat nulis," ucapnya.
Ketika sadar, Belmiro mengungkapkan sang ayah tahu bahwa para keluarga hadir untuk menjenguknya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.