Lyodra dan Tiara Maju ke Grand Final Indonesian Idol, Standing Ovation Tak Selamatkan Ziva
Babak Spektakuler Show 13 Top 3 menyisakan 3 kontestan wanita muda dan cantik-cantik yakni Tiara, Lyodra dan Ziva.Sayang langah Ziva terhenti.
Editor: Anita K Wardhani
Penampilan Lyodya keren malam ini.
Begitu pun BCL sepakat bahwa malam ini penampilan duet Lyodra yang terbaik.
BCL tak meragukan lagi kemampuan teknik vokal Lyodra.
Yovie Widianto pencipta lagu Kahitna itu pun memberikan penilaian.
Menurutnya ada poin tersendiri dari ketiga para kontestan yang tampil malam ini.
Di usia yang muda para kontestan bisa sampai pada titik top 3.
Menurutnya perjuangan ketiga kontestan itu pun tak lepas dari perlibatan para juri yang telah menggiring mereka.
Yovie Widianto menilai ketiga kontestan memiliki karakter dan warna vokal masing-masing.
Untuk menguji itu, tak ragu Yovie pun menampilkan keharmonisan suara ketiganya.
Ketiganya menurut Yovie cukup siap dan mumpuni pada kemampuannya.
Oleh sebab itu, Yovie merasa bangga ketiga kontestan pada dasarnya layak bertanggar di industri musik.
Ari Lasso mengatakan malam tadi adalah penampilan berkesan di sepanjang sejarah Indonesian Idol.
Pasalnya ini kali pertama di babak Top 3 kontestan dihuni oleh para wanita.
Bukan hanya itu, bahkan Ari Lasso pun berbangga lantaran ketika kontestan masih berusia muda.
Hal itu lantas membuat Ari merasa bangga bisa menyaksikan ketiga kontestan tersebut.
"Apapun hasil ini, tiga peserta ini pertama kalinya dihuni oleh semua wanita.
Idol 3 besar dengan usia termuda juga sepanjang sejarah Idol.
Oleh karena itu kami bangga sekali," ujar Ari Lasso.
Selain Ari, Anang Hermansyah pun setuju bila ketiga kontestan Top 3 menjadi pilihan berat.
Namun bagi Anang, siapapun yang berhasil ia berbangga kepada ketiga kontestan.
Menurutnya kemampuan Tiara, Lyodra dan Ziva meski masih muda masuk di Top 3 Indonesian Idol sangat membanggakan.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Hasil Indonesian Idol Spektakuler Show Top 3, Lyodra & Tiara Maju ke Grand Final, Ziva Terhenti,
Penulis: Hilda Rubiah