TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Penyanyi Karen Pooroe masih menantikan hasil autopsi putri dari pernikahannya dengan Arya Satria Claproth. Ia ingin misteri kematian Zefania Carina segera terungkap.

Dimana kematian Zefania Carina yang diduga jatuh dari lantai enam apartemen milik suami Karen Pooroe, sedang ditangani oleh Polres Metro Jakarta Selatan.

Kuasa hukum Karen, Wemmy Amanupunyo menyebut kliennya hanya ingin menantikan kabar baik dari kepolisian, atas kematian Zefania Carina.

"Kami menyerahkan semua ke penyidik. Tapi kami kawal dengan memberikan saksi yang kompeten. Kami bersyukur dibeeitahukan bahwa kasus ini sudah naik ke tahap sidik," kata Wemmy Amanupunyo ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (7/4/2020).

Dengan naik satu tahap proses di kepolisian menjadi 'sidik', Wemmy menyampaikan bahwa harapan penyanyi jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol itu, agar kematian Zefania bisa terungkap.

Baca: Karen Pooroe Akan Kawal Polisi Ungkap Kematian Putrinya yang Diduga Jatuh dari Apartemen

Baca: Didi Kempot Gelar Konser Amal dari Rumah, Ajak Sobat Ambyar Peduli Covid-19

"Harapannya cuma satu, tolong diungkap yang benar hasil proses penyidikan kematian Zefania. Jangan maaf ya, jangan melebar kesana kemari dan tidak terungkap juga hasilnya," ucapnya.

Meski berharap menemui titik hasil, Wemmy menegaskan kalau Karen sama sekali tidak menuduh siapapun mengenai meninggalnya Zefania.

Terlebih Karen sama sekali tidak menuduh Arya menjadi dalang dari kematian anaknya, yang selama dua bulan ini belum terungkap kronologi detilnya.

Baca: Sebelum Meninggal, Ayahanda Shelomita dan Reuben Elishama Sudah Lama Sakit

Baca: Pulang ke NTT Saat Wabah Corona dan Dijemput Massa, Hamid Haan Kontestan LIDA Akan Dipanggil Polisi

"Sekarang gini, sekali lagi kami tidak menuduh, kalau yang meninggal sudah besar atau sudah dewasa itu wajar. Artinya wajar gini, dia sudah bisa memanage dirinya, menjaga dirinya," jelasnya.

"Ini anak kecil loh. Saya bilang yang masa bermainnya masih panjang, masa pertumbuhannya masih panjang, dia harus bekerja dan sebagainya, dan diusianya sedang asik bermain," tambahnya.

Lebih lanjut, Wemmy Amanupunyo menegaskan bahwa Karen Pooroe dan keluarga hanya minta diberikan dukungan untuk mengawal kasus ini sampai ke titik hasil di kepolisian.

"Doakan saja agar kasus kematian Zefania bisa segera menemui titik hasil dan polisi bisa dengan cepat menetapkan tersangka kematian Zefania," ujar Wemmy Amanupunyo.

Diberitakan sebelumnya, anak semata wayang Karen Pooroe dan Arya Satria Claproth, Zefania Carina meninggal dunia diduga terjatuh dari lantai enam balkon apartemen milik ayahnya, di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (7/2/2020) malam.

Menurut informasi, Zefania jatuh dari balkon apartemen sekitar pukul 21.00 WIB. Kemudian, anak tersebur dilarikan ke RS Mayapada, di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Namun, karena fasilitas tidak memadai, jenazah Zefania dibawa ke RS Fatmawati yang kemudian meninggal dunia.

Jenazah Zefania Carina sudah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jl RC Veteran, Bintaro, Jakarta Selatan, Minggu (9/2/2020) sore yang disaksikan langsung oleh ibundanya, Karen Pooroe.

Karena banyak kejanggalan atas meninggalnya Zefania, Karen pun menyetujui menjalani proses di kepolisian agar kematian anaknya terungkap.

Bahkan, yang awalnya tidak setuju, Karen Pooroe pun melunak dan menyetujui untuk anaknya dilakukan proses autopsi demi terungkapnya penyebab kematian Zefania Carina.