Drama Keluarga Krisdayanti dan Aurel-Azriel di Mata Psikolog: Insting Anak Ingin Diperhatikan, Wajar
Psikolog turut menanggapi drama keluarga yang menimpa Krisdayanti dan kedua anak kandungnya, Aurel dan Azriel Hermansyah.
Penulis: Inza Maliana
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Psikolog Keluarga Adib Setiawan SPsi MPsi menanggapi kisruh keluarga yang tengah menimpa penyanyi Krisdayanti (KD) dengan kedua anak kandungnya, Aurel dan Azriel Hermansyah.
Kisruh keluarga itu bermula dari komentar Aurel di unggahan Krisdayanti yang menyebut tidak kunjung membalas pesan WhatsAppnya.
Menurut Adib, langkah Aurel tersebut adalah langkah yang positif.
Artinya, Aurel percaya diri dan berani untuk mengaktualisasikan dirinya.
Psikolog dari Yayasan Praktek Psikolog Indonesia, Bintaro, Jakarta Selatan ini menilai, tindakan Aurel masih dalam batas wajar.
Lebih lanjut, Adib mengungkapkan langkah Aurel yang ingin pesannya segera dibalas oleh KD, merupakan hal yang manusiawi.
Baca: Hubungan Krisdayanti dengan Aurel-Azriel Memanas dan Terekspos, Psikolog: Mereka Korban Perceraian
Artinya, insting seorang anak yang ingin diperhatikan oleh sang ibu adalah wajar.
"Seorang anak yang ingin secara cepat dibalas WhatsApp-nya oleh ibunya menurut saya manusiawi. Itu menunjukan Aurel sayang dengan ibunya."
"Seorang anak memiliki sifat insting ilmiah ingin diperhatikan itu wajar, manusiawi dan sah-sah aja."
"Sebaiknya sering dilakukan oleh Aurel supaya secara psikologisnya Aurel ini lebih sehat," terang Adib kepada Tribunnews, Rabu (10/9/2020) malam.
Insting anak yang ingin diperhatikan juga dibenarkan oleh Azriel sendiri.
Dalam curahan hati melalui unggahan di Instagram-nya, Azriel menuliskan kata "Apa salah kalo sekali2 kita minta diperhatiin".
Baca: Konflik Krisdayanti dan Anaknya di Mata Psikolog, Masih Ada Hubungannya dengan Kisah Lalu yang Kelam
Adib pun menilai, curahan hati Azriel merupakan hal yang wajar, menunjukan ungkapan anak yang ingin diperhatikan oleh ibunya.
Terlebih, curahan hati tersebut menunjukan jika putra kedua Anang dan KD itu sehat secara psikologis.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.