Ikhlas Lepas Kepergian Ayahandanya, Ivan Gunawan: Hidup Enggak Ada yang Abadi
Ivan Gunawan berusaha tegar selama proses pemakaman ayahandanya, Bambang Cahyo Gunawan, di TPU Kampung Kandang.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Ivan Gunawan berusaha tegar selama proses pemakaman ayahandanya, Bambang Cahyo Gunawan, di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (13/7/2020).
Mata Ivan Gunawan terus memandangi liang lahat sejak jenazah ayahnya diletakan di atas pusara hingga menyatu dengan tanah.
Usai pemakaman, pria yang akrab disapa Igun, mengaku sudah ikhlas.
Baca: Disinggung Soal Belum Nikah, Ivan Gunawan Minta Tak Disangkutkan dengan Wasiat Ayahnya
"Saya pernah kehilangan kakak saya yang perempuan, dulu begitu sakitnya," kata Ivan Gunawan.
"Sekarang saya melihat kehidupan enggak ada yang abadi," tambahnya.
Baca: Peristirahatan Terakhir Sang Ayah Didekatkan dengan Makam Kakak Ivan Gunawan
Pria bertubuh besar itu menilai bahwa hal yang paling ia butuhkan saat ini bukanlah kesedihan yang harus diungkapkan.
"Jadi ya saya nangis gerung-gerung, papah tetap pergi," ucapnya.
Lebih lanjut, Ivan Gunawan hanya bisa menerima kenyataan kalau ayahandanya, Bambang Cahyo Gunawan sudah pergi untuk selama-lamanya.
"Jadi stay cool, ya mungkin baru berasa setelah rumah sepi ya. Ya sudah kalau gitu terima kasih," ujar Ivan Gunawan.
Diberitakan sebelumnya, Bambang Cahyo Gunawan, ayahanda Ivan Gunawan meninggal dunia pada Minggu (12/7/2020) sore.
Ivan Gunawan menceritakan kalau ayahnya meninggal dunia secara mendadak.
Sehari sebelum meninggal, Bambang mengeluh sakit magh namun tak segera diperiksa ke dokter.
Hanya saja pada Minggu sore, Bambang diantar ke rumah sakit oleh istrinya. Ketika Ivan Gunawan tiba di rumah sakit, ayahnya sudah meninggal dunia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.