Kisah Pertemuan R, Pria Pemesan Artis FTV HH, Lewat Muncikari di Jakarta Lalu Digerebek di Hotel
Seorang artis Film Televisi (FTV), berinisial HH diamankan personel Satreskrim Polrestabes Medan terkait dugaan kasus prostitusi, Minggu (13/7/2020) j
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Seorang artis Film Televisi (FTV), berinisial HH diamankan personel Satreskrim Polrestabes Medan terkait dugaan kasus prostitusi, Minggu (13/7/2020) jelang tengah malam.
Polisi membeberkan modus operandi yang dilakukan pria yang membooking artis berumur 23 tahun tersebut di sebuah hotel berbintang di Kota Medan, Minggu (13/7/2020) malam.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Martuasah Tobing menuturkan bahwa awalnya pria yang membooking HH menghubungi muncikari yang disebut-sebut dapat mendatangkan artis ke Medan.
"Modusnya bahwa yang bersangkutan mendapatkan informasi dari germo di Jakarta yang bisa mendatangkan artis ke Medan," ungkapnya kepada Tribun, Senin (13/7/2020).
Ia menyebutkan pihak kepolisian telah melakukan penyelidikan selama beberapa hari hingga akhirnya melakukan penindakan.
"Kemudian kami dalami selama beberapa hari, dan hari ini kita lakukan penindakan," ujarnya.
Baca: Diduga Terlibat Prostitusi, Ini Kronologis Penangkapan Artis FTV H di Hotel Bersama Seorang Pria
Baca: BREAKING NEWS: Artis FTV Diamankan Polrestabes Medan, Diduga Terkait Prostitusi Online
Kompol Martuasah membeberkan identitas laki-laki yang menyewa jasa HH adalah seorang karyawan swasta berinisial R.
"Yang kita amankan dua orang. Artisnya yang perempuan berinisial HH, yang satu laki-laki masih kita dalami. Laki-laki ini sekitar umur 35 inisialnya R seorang karyawan swasta," tuturnya.
Ia menyebutkan laki-laki tersebut adalah warga Kota Medan.
"Laki-lakinya warga Kota Medan," tuturnya.
Baca: DERETAN Foto Penangkapan Artis H oleh Polrestabes Medan karena Diduga Terlibat Prostitusi
Martuasah menjelaskan bahwa sementara pihaknya menduga keduanya terlibat kasus prostitusi online.
"Sementara dugaan terkait prostitusi online. HH benar seorang artis," ungkapnya.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko menyebutkan bahwa awal terungkapnya kasus ini dari informasi bahwa ada muncikari yang bisa mendatangkan artis.