Sosok Sapardi Djoko Damono di Mata Para Mahasiswa dan Dosen FIB UI, Cara Berpikirnya Memukau
Sapardi Djoko Damono meninggal dunia, ini sosok sang sastrawan di mata para mahasiswa, dosen FIB UI
Editor: Talitha Desena Darenti
TRIBUNNEWS.COM - Kepergian Sapardi Djoko Damono meninggalkan duka di masyarakat.
Kabar kepergian Sapardi Djoko Damono langsung menjadi trending di berbagai media sosial.
Sapardi Djoko Damono sangat melekat di publik karena karya-karyanya.
Selain itu, kerabat dekat Sapardi Djoko Darmono tentu lebih kehilangan.
Sastrawan ini meninggal dunia pada Minggu, 19 Juli 2020.
Sastrawan legendaris ini menghembuskan nafas terakhir di usia 80 tahun.
• Keluarga Tak Larang Publik Melayat Sapardi Djoko Damono, Namun Tak Perbolehkan ke Pemakaman
• Punya Riwayat Penyakit yang Sebabkan Komplikasi, Sapardi Djoko Damono Sempat Dirawat Sejak 9 Juli
Sapardi Djoko Damono meninggal dunia karena memiliki riwayat penyakit yang membuat penurunan fungsi organ.
Kerabat Sapardi yang juga sangat kehilangan adalah para mahasiswa dan dosen di Fakultas Sastra Universitas Indonesia (kini Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia/FIB UI).
Bergelar Profesor, Sapardi semasa hidup berprofesi sebagai Guru Besar Pensiun UI dan Guru Besar Tetap pada program Pascasarjana Institut Kesenian Jakarta.
Sapardi secara resmi memiliki Nomor Induk Pegawai (NIP) di UI, yaitu 070603069. Sebagai dosen, Sapardi mengajar mahasiswa di Fakultas Sastra pada tahun 1974.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.