Waspadai 10 Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi
Kolesterol kerap dianggap sebagai zat jahat penyebab timbulnya berbagai penyakit berbahaya di dalam tubuh.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Kolesterol kerap dianggap sebagai zat jahat penyebab timbulnya berbagai penyakit berbahaya di dalam tubuh.
Padahal tidak demikian jika kadar kolesterol di dalam darah dalam batas normal, yakni tidak lebih dari 200 mg/dl.
Dari segi ilmu kimia, kolesterol adalah senyawa lemak komplesk yang dihasilkan oleh tubuh dengan bermacam-macam fungsi, seperti membuat hormon seks, hormon korteks, adrenal, vitamin D, dan membuat garam empedu guna membantu usus menyerap lemak.
Baca: Langsing Kayak Luna Maya Bermasalah dengan Kolesterol? Simak Penjelasannya
Jadi, apabila takarannya pas atau normal, kolesterol adalah lemak yang berperan pentung dalam tubuh.
Tapi jika terlalu banyak, kolesterol dalam aliran darah justru berbahaya bagi tubuh. Kelebihan kolesterol akan menyebabkan zat tersebut bereaksi dengan zat lain dalam tubuh dan akan mengendap dalam pembuluh darah arteri.
Pada gilirannya, kondisi itu dapat menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah hingga penyumbatan dan pemblokiran aliran darah.
Baca: Mungkinkah Menurunkan Kolesterol dalam Waktu Singkat? Ini Caranya
Akibatnya, jumlah suplai darah ke jantung berkurang, terjadi sakit atau nyeri dada yang disebut angina dan bahkan bisa menjurus ke serangan jantung.
Maka dari itu, penting bagi siapa saja untuk membatasi konsumsi makanan yang mengandung kolesterol tinggi.
Seperti diketahui, selain diproduksi oleh hati, kolesterol juga bisa ditemukan dalam makanan.
Melansir berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa makanan penyebab kolesterol yang perlu diwaspadai:
1. Makanan cepat saji
Melansir My Food Data, makanan cepat saji, seperti hamburger, hot dog, dan pizza dapat mengandung 465 mg kolesterol per pesanan atau per saji yang merupakan 155 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.
Sementara, dalam 100 gram bahan makanan cepat saji saja, dapat menyediakan 173 mg kolesterol atau 58 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.
2. Hati sapi