Surat Kedua Jerinx dari dalam Penjara: Ungkap Kerinduan pada Nora Alexandra, Tak Sabar untuk Pulang
Beda dengan surat pertama yang banyak menyinggung soal kasusnya, pada kedua ini Jerinx lebih banyak menuliskan tentang pesannya kepada Nora Alexandra.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: bunga pradipta p
"Jadi jangan hiraukan semua omong kosong tanpa bukti yg menyudutkan mama saat papa ditahan. Posisi kawan dan lawan akan papa perjelas seusia papa bebas. Tak ada lagi kompromi bagi para pembenci yang tak bisa diajak diskusi. Papa berjanji itu akan terjadi," terangnya.
Lebih lanjut, Jerinx juga mengungkapkan kerinduannya untuk kembali ke rumah dan berkumpul bersama istrinya.
"Sungguh tak sabar rasanya untuk kembali pulang dan menumpahkan semua keindahan dan ketulusan yang meledak-ledak dalam jiwa papa," ujarnya.
Di akhir isi suratnya, Jerinx juga mengklarifikasi terkait kabar Nora menjauhkan dirinya dengan orang tuanya adalah tidak benar.
Malah sebaliknya, istrinya seringkali mengingatkannya untuk sering berkomunikasi dengan orang tua.
"Terkait isu jika istri saya menjauhkan saya dari orang tua, saya pastikan isu itu tidak benar. Malah sebalikanya istri seringkali mengingatkan saya untuk sering-sering kontak dengan orang tua, karena jujur saja jauh sebelum menikah saya memang sangat jarang kontak atau bertemu dengan orang tua," tutupnya.
(Tribunnews.com/Tio)