Black Panther 2 Disebut Akan Mulai Syuting Maret 2021, Apa Tanggapan Disney dan Marvel?
Disney mengatakan, saat ini perusahaan tidak ingin membahas rencana produksi Black Panther 2.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Chadwick Boseman, aktor utama film Black Panther mengejutkan semua orang dengan berita kematiannya pada usia 43 tahun. Rencana produksi film Black Panther 2 pun ramai dibicarakan netizen.
Film Black Panther 2 kabarnya akan memulai proses produksi pada Maret 2021. Film Black Panther 2 arahan sutradara Ryan Coogler ini dijadwalkan untuk dirilis sekitar tahun 2022.
Namun, kini Chadwick Boseman tidak bisa tampil lagi di sekuel film Black Panther.
Tentu menjadi PR yang sulit bagi Marvel Studios karena Black Panther adalah karakter penting di Marvel Cinematic Universe.
Kharisma dan akting Chadwick Boseman juga sangat ikonik sebagai Black Panther.
Apalagi, film solo Black Panther adalah salah satu film terlaris di Marvel Studios dan menjadi sebuah fenomena tersendiri pada tahun penayanganya.
Baca: Musuh Chadwick Boseman di Black Panther, Michael B Jordan Tulis Pesan Memilukan di Instagram
Menurut The Hollywood Reporter, bos Marvel yaitu Kevin Feige menerima email penting tentang Chadwick Boseman pada 28 Agustus, tidak lama sebelum kabar kematiannya.
Tanpa sepengetahuan studio produksi, Chadwick Boseman ternyata menghadapi kanker usus selama empat tahun.
Baca: Sebelum Meninggal, Kondisi Aktor Black Panther Mengkhawatirkan, Sempat Dilarikan ke UGD
Sumber terdekat dari Chadwick Boseman menjelaskan pada The Hollywood Reporter, seminggu sebelum kematiannya tersebut Chadwick diyakini bisa sembuh.
Dia berencana menambah berat badan lagi untuk persiapan film Black Panther 2.
Melansir Hollywood Reporter, Disney mengatakan, saat ini perusahaan tidak ingin membahas rencana produksi Black Panther 2.
Disney sedang fokus mengenang hidup Chadwick Boseman dan memberikan penghormatan padanya.
Kabarnya, Chadwick Boseman sendiri yang ingin penyakitnya dirahasiakan.
Pengacara keuangan film Schuyler Moore menjelaskan pada THR, aktor film Marvel sepertinya tidak membutuhkan pemeriksaan medis untuk asuransi.