Kuasa Hukum Siap Tunjukkan Bukti Anofial Halilintar Tak Pernah Menelantarkan Anak dari Happy Hariadi
Kuasa hukum Anofial Halilintar siap menunjukkan bukti bila kliennya itu benar-benar sudah menunaikan kewajibannya sebagai seorang ayah.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Anofial Halilintar diwakili kuasa hukumnya, Rhaditya Putra Perdana mengklaim bahwa ia sudah memenuhi kewajiban memberikan nafkan kepada buah hatinya bersama Happy Hariadi.
"Ada lah bang, masa enggak," tegas Rhaditya Putra Perdana saat ditemui di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan, Jumat (4/9/2020).
Rhaditya mengatakan tak ingin menanggapi tudingan atau ucapan yang menyebut kliennya itu tak memenuhi kewajibannya sebagai seorang ayah.
"Mangkanya saya bilang saya ga mau ngikutin game dari makhluk gaib itu, dia ngomong ada sangkut paut tapi kan nggak ada buktinya," ucapnya.
Baca: Anofial Halilintar Enggan Tanggapi Laporan Mantan Istri Kedua Terkait Dugaan Penelantaran Anak
Kuasa hukum Anofial Halilintar siap menunjukkan bukti bila kliennya itu benar-benar sudah menunaikan kewajibannya sebagai seorang ayah.
Akan tetapi ia menunggu pihak pelapor menunjukkan bukti yang menyebutkan jika Anofial benar-benar tak pernah memberikan nafkah.
"Saya akan ngomong nanti, tapi saya tunjukin buktinya. Jadi kalo dia nunjukin bukti, saya juga nunjukin bukti," bebernya.
"Jadi biar sama-sama enak karena ini saya masih mempertimbangkan klien saya masuk ke ranah hukum atau tidak, bukti saya keep dulu. Tapi kalo ditanya buktinya ada, ada ko," terang Rhaditya.
Anofial Halilintar dituding melakukan tindak diskriminasi dan penelantaran anak oleh mantan istri keduanya yakni Happy Hariadi.
Ayah dari Gen Halilintar itu diketahui pernah berpoligami pada tahun 1998 dengan Happy Hariadi yang kemudian bercerai pada 2006, keduanya memiliki seorang putri bernama Mubarokah yang kini berusia 17 tahun.
Merasa sang putri tak diakui Anofial dan tak mendapat perlakuan selayaknya seorang anak, Happy pun melaporkan mantan suaminya itu ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Oktober 2019.