Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Pernah Jadi Korban Bullying Jadi Alasan Cinta Laura Putuskan Kuliah di Jurusan Psikologi

Cinta Laura membagikan curahan hatinya selama menerima bullying di sekolah sampai setelah masuk di industri hiburan.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pernah Jadi Korban Bullying Jadi Alasan Cinta Laura Putuskan Kuliah di Jurusan Psikologi
Tribunnews/Herudin
Artis Cinta Laura menghadiri acara Insert Fashion Awards (IFA) 2020, di Jakarta, Selasa (17/3/2020). Tribunnews/Herudin 

TRIBUNNEWS.COM - Curhat penyanyi Cinta Laura ternyata punya mengalami bullying sejak remaja.

Cinta Laura membagikan curahan hatinya selama menerima bullying di sekolah sampai setelah masuk di industri hiburan.

Dulu dihujat karena punya aksen bahasa Inggris

Punya kendala dalam berbahasa Indonesia dan sikapnya yang ceplas-ceplos, Cinta Laura merasa banyak orang yang salah sangka dengannya saat memulai karier di usia 13 tahun.

Baca juga: Film Kala Senja di Jakarta, Lika-liku Kisah Cinta Vlogger Muda dan Pengantar Paket

Baca juga: 4 Artis Indonesia yang Populer Ini Memilih Pindah Warga Negara, dari Anggun hingga Cinta Laura

Pada awal kariernya, Cinta juga berpendapat belum banyak aktris atau aktor blastersn dengan aksen tertentu seperti dirinya.

Ia berpandangan bahwa bahasa Inggris justru mudah diterima masyarakat sekarang sehingga banyak anak muda yang tak lagi pakai bahasa Indonesia. 

"Tidak hanya itu, sekarang banyak anak Indonesia yang bahkan tidak berbicara bahasa mereka. Mereka hanya berbicara bahasa Inggris meskipun kedua orang tuanya orang Indonesia, itu gila dan sekarang sangat diterima terutama di kota besar seperti Jakarta," jelas Cinta Laura, dikutip dari kanal YouTube Asian Boss, Jumat (30/10/2020).

Berita Rekomendasi

Heran tak ada yang sadar dengan efek bullying

Baca juga: Cinta Laura Pernah Alami Trauma, Imbas dari Bullying

Baca juga: Cerita Perjalanan Karir & Bisnis Cinta Laura, Sempat Pindah ke Amerika, Kini Luncurkan Produk Baru

Kata Cinta Laura, bullying yang dialaminya itu membuat hatinya sakit selama bertahun-tahun.

"Saya merasa saat itu saya sering bertanya kepada diri sendiri, apa kesalahan yang telah saya lakukan? Mengapa orang-orang mengolok-olok saya dan itu bukan dalam skala kecil, tetapi dalam skala nasional, secara online saya mengalami cyber bully, verbal bully," ujar Cinta Laura.

Artis kelahiran 17 Agustus 1993 ini menolak bersikap seperti korban agar bisa tetap bangkit dari keterpurukan.

"Tetapi ada suatu titik dalam hidup saya di mana saya bertanya ke diri saya sendiri 'Mengapa tidak ada orang yang membela saya waktu itu? Mengapa tak ada yang menyadari bahwa tidak baik menindas anak berusia 13 tahun?'," ujar Cinta Laura.

Penyanyi Cinta Laura berpose usai merilis lagu Caliente di kantor Sony Music Indonesia di Jakarta, Jumat (22/11/2019). Setelah merilis Vida pada pertengahan Juli lalu, Cinta Laura kembali mengeluarkan lagu teranyarnya, Caliente. Lagu tersebut merupakan lagu pertama yang ditulis sendiri oleh Cinta di sepanjang perjalanan karier bermusiknya. Selain itu, debut lagu ini rencananya akan dinyanyikan secara langsung pada sebuah acara di Korea Selatan. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Penyanyi Cinta Laura berpose usai merilis lagu Caliente di kantor Sony Music Indonesia di Jakarta, Jumat (22/11/2019).  TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Gelisah setiap pulang ke Indonesia Karena kenangan buruk itulah, Cinta akhirnya pergi ke Amerika Serikat untuk kuliah dan melebarkan sayap di industri Hollywood.

Baginya, itu merupakan salah satu bagian dari pelarian diri.

Dengan harapan orang-orang yang tak mengenalnya di sana bisa menerima dirinya apa adanya.

Selama delapan tahun di Amerika Serikat, Cinta teringat setiap pulang ke Indonesia menjadi cemas.

"Seperti setiap kali saya akan kembali ke Indonesia di musim panas atau musim dingin, saya merasa gelisah. Saya mengalami kecemasan yang ekstrim karena saya tidak mau merasakan kembali bullying yang pernah saya lewati," ungkap Cinta Laura.

Penyanyi Cinta Laura berpose usai merilis lagu Caliente di kantor Sony Music Indonesia di Jakarta, Jumat (22/11/2019). Setelah merilis Vida pada pertengahan Juli lalu, Cinta Laura kembali mengeluarkan lagu teranyarnya, Caliente. Lagu tersebut merupakan lagu pertama yang ditulis sendiri oleh Cinta di sepanjang perjalanan karier bermusiknya. Selain itu, debut lagu ini rencananya akan dinyanyikan secara langsung pada sebuah acara di Korea Selatan. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Penyanyi Cinta Laura berpose usai merilis lagu Caliente di kantor Sony Music Indonesia di Jakarta, Jumat (22/11/2019).  TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Setelah punya bukti lulus dari Columbia University, ia merasa orang-orang lebih menghargainya.

Akan tetapi itu kenyataan yang menyedihkan di matanya Kuliah jurusan psikologi karena penasaran Selain di kehidupan keartisannya, Cinta mengaju ia juga dibully saat SMP dan SMA.

"Motivasi saya saat SMA adalah 'Oke saya bisa selamat dari neraka ini pada dasarnya', tetapi ada banyak anak perempuan dan laki-laki di luar sana yang sering tidak bisa menerima tekanan emosional dan sering kali melukai diri sendiri, bahkan berpotensi bunuh diri," ungkap Cinta Laura.

Ia pun merasa jurusan psikologi adalah pilihan yang tepat.

Anak tunggal ini juga berniat membantu anak-anak korban bullying seperti dirinya.

"Tetapi alasan sebenarnya di balik memilih jurusan itu adalah karena saya ingin membantu anak-anak seperti saya, mengatasi apa pun yang mereka alami. Karena tidak semua orang memiliki dukungan keluarga yang kuat atau tidak semua orang dapat mengungkapkan apa yang mereka alami," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Curhatan Cinta Laura, Sakitnya Dibully hingga Alasan Kuliah Jurusan Psikologi"

 
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas