Dalam postingannya, akun itu meminta maaf kepada seluruh masyarakat yang menunggu kedatangan dan telah mempersiapkan acara untuk Lucky Hakim.

"Saya minta maaf yg sebesarbesarnya. Bahwa kegiatannya di tunda. Sampai batas waktu yg tidak ditentukan Karna sampai saat ini saya sebagai sahabat Kang Lucky Hakim tidak tahu keberadaan Beliau ada dimana. Dengan siapa? Dan Berbuat Apa?" tulis seseorang dalam akun tersebut.

Dalam postingannya, ia juga menambahkan tagar #KangLuckyHakimMenghilang.

Pantauan Tribuncirebon.com, postingan tersebut kini sudah dihapus.

Sedangkan, dalam pesan WhatsAppnya, ia menyebut hilangnya Lucky Hakim karena ada konflik internal dalam koalisi Partai Pengusung dan akibat kehabisan amunisi dan logistik untuk terjun ke masyarakat.

Saat dikonfirmasi, Ketua Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah (Bappda) DPC Partai Gerindra Kabupaten Indramayu, Aan Suhirso membantah kabar tersebut.

Aan Suhirso mengatakan, kabar tersebut adalah bohong atau hoaks.

"Hoaks, pak Lucky memang sedang berada di Jakarta untuk kepentingan beliau, saya sendiri yang nganterin berangkat," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Adapun alasan Lucky Hakim ke Jakarta karena harus menghadiri konferensi pers dengan perusahaan miliknya di bidang youtuber dan terkait endorse pakan hewan yang dibintangi calon wakil bupati yang diusung PDI Perjuangan, Gerindra, dan NasDem tersebut.

"Kepentingan itu tidak bisa diwakilkan siapapun juga tidak bisa melalui aplikasi zoom," ujarnya.

Selain itu, alasan lainnya, disampaikan Aan Suhirso, Lucky Hakim mendapat undangan dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Pasangan dari Nina Agustina Dai Bachtiar itu juga dijadwalkan harus menghadiri ulang tahun Perempuan Indonesia Raya (PIRA).

Ia juga meminta agar masyarakat tidak terhasut oleh kabar bohong tersebut.

Jawan Lucky Hakim Tentang Kabar Menghilang