Siap Divaksin Covid-19, Ramzi: Tak Ada Alasan untuk Menolak!
Presenter dan bintang film Ramzi menegaskan dirinya siap jika memang namanya terpilih, untuk nantinya mendapatkan vaksin covid-19.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter dan bintang film Ramzi menegaskan dirinya siap jika memang namanya terpilih, untuk nantinya mendapatkan vaksin covid-19.
Bagi Ramzi, vaksin sinovac yang sudah didistribusikan Pemerintah ke seluruh masyarakat Indonesia, adalah obat jitu menjaga kekebalan tubuh dan imun dari wabah virus covid-19.
"Bismillah alhamdulillah kemarin sudah vaksin, pak presiden memberikan contoh yang baik, gak ada alasan untuk kita menolak," kata Ramzi ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Baca juga: Pemerintah Harus Pastikan Keamanan, Efikasi dan Mutu Vaksin Covid-19 saat Vaksinasi
Baca juga: Jawab Tudingan Ribka Tjiptaning soal Vaksin Sinovac, Ini Penjelasan Bio Farma
Ramzi tidak mau ambil pusing soal pro dan kontra vaksin sinovac covid-19 yang sedang menjadi perbincangan publik saat ini.
Sebab, bagi pria berusia 44 tahun itu, kehadiran vaksin sinovac covid-19 adalah bentuk perhatian Negara kepada rakyatnya.
"Gua pribadi alhamdulillah, mau itu vaksi darimana apalah segala macam, gak ada urusan sama gua. Yang terpenting adalah dimana logikanya, pasti Pemerintah akan melindungi masyarakat dan warganya," jelasnya.
"Enggak mungkin dipilih vaksin yang menjerumuskan warga negaranya. Itu prinsip gua," sambungnya.
Suami dari Avi Basalamah itu tidak mau memaksakan masyarakat untuk senada dan mendukung pernyataannya. Hanya saja siap menerima vaksin adalah usaha manusia untuk tetap sehat.
"Lo mau sakit lo mau apa? Ketika ada kesempatan vaksin ya kita vaksin. Yang paling penting menurut gua ikhtiar," ucapnya.
Pria bernama lengkap Ramzi Geys Thebe itu menilai, setahun ini, masyarakat sudah berusaha agar menjaga kondisi tubuh supaya tidak terpapar covid-19 dengan jaga jarak, rajin cuci tangan, pakai masker, dan lain sebagainya.
"Alhamdulilalh ada vaksin ya kita vaksin. Urusan kena corona atau enggak itu urusan belaakngan. Yang paling penting ikthiar uji coba vaksin," ungkapnya.
Lebih lanjut, Ramzi menegaskan bahwa dirinya tak mau ikut campur soal pro dan kontra terkait vaksin.
Karena, ia ingin punya tubuh sehat, dengan melihat Presiden Joko Widodo tidak ada efek samping usai divaksin sinovac covid-19.
"Kan isunya vaksin mau bikin mati semua umat, gila gak lo? Pakai akal sehatnya. Intinya menurut gua, tidak ada alasan untuk menolak vaksin," ujar Ramzi.