Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Gilang Dirga Ikut Colek KPI, Singgung Aturan Pemakaian Masker di Acara TV, Sebaiknya Disamaratakan

Aturan KPI tentang penggunaan masker di acara televisi mengundang pertanyaan beberapa selebriti. Usai Deddy Corbuzier, kini Gilang Dirga bersuara.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Gilang Dirga Ikut Colek KPI, Singgung Aturan Pemakaian Masker di Acara TV, Sebaiknya Disamaratakan
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Gilang Dirga Ikut Colek KPI, Singgung Aturan Pemakaian Masker di Acara TV, Sebaiknya Disamaratakan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Aturan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) tentang penggunaan masker di acara televisi mengundang pertanyaan beberapa selebriti.

Baru-baru ini Deddy Corbuzier menyampaikan kritikannya di akun Instagram miliknya perihal kebijakan KPI itu.

Isi kritikan Deddy adalah mempertanyakan aturan pada sinetron yang setiap adegan tidak menggunakan masker.

Baca juga: Masker Bisa Pengaruhi Bentuk Wajah Penggunanya

Baca juga: Deddy Corbuzier Sindir KPI

Sedangkan dalam program televisi lain seperti talkshow yang ia bawakan harus menggunakan face shield hingga masker.

Tidak lama setelah itu, pelawak sekaligus pembaca acara Gilang Dirga pun ikut mempertanyakan terkait hal yang serupa.

Yaitu pemberlakuan aturan protokol kesehatan yang tidak sama antara sinetron dengan program televisi lainnya. Hal ini ia ungkapkan pada video yang diupload dalam akun Instagram miliknya.

Baca juga: Protes Nikita Mirzani setelah Program Acaranya Nih Kita Kepo Ditegur KPI, Bandingkan dengan Sinetron

Berita Rekomendasi

Gilang setuju pada apa yang dikatakan Deddy perihal penggunaan masker dan bahaya Covid-19.

Selain itu Gilang juga mengatakan bahwa banyak program televisi yang dianggap memiliki kecenderungan melanggar protokol kesehatan.

Padahal ia merasa setiap program yang dibawakan olehnya telah menjalankan protokol yang benar.

Seperti melakukan tes PCR, menjaga jarak, memakai face Shield hingga masker.

Ilustrasi proses syuting
Ilustrasi proses syuting (iStockphoto))

Namun ia juga mempertanyakan untuk program sinetron yang dalam adegannya tidak menggunakan masker dan sering melakukan kontak fisik.

Gilang kembali mengungkapkan jika ia sependapat pada pernyataan Deddy.

Menrutnya sinetron menggambarkan kehidupan sehari-hari. Selain itu Gilang mengatakan jika sinetron punya rating yang cukup tinggi ditonton khalayak.

Hal ini bisa saja membuat masyarakat cenderung meniru apa yang ada di dalam program tersebut Sedangkan ada adegan yang tidak menggunakan masker.

"Untuk KPI, kalau bisa kebijakan tersebut disamaratakan. Semua pakai masker. Kalau enggak semua, ya yang lain juga enggak. Sesederhana itu sebenarnya," ucap Gilang, Jumat (12/2/2021).

Namun Gilang selalu menekankan jika ia bukan ingin mendiskreditkan pihak lain yang berkecimpung di dunia hiburan, termasuk sinetron.

Sindiran Deddy Corbuzier

Baru-baru ini Deddy Corbuzier mengritik Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) lewat akun Instagram miliknya.

Lewat video yang berdurasi 2 menit 41 detik itu, ia mengungkapkan rasa bingungnya pada aturan KPI yang 

Di dalam acara talkshow yang ia bawakan, Deddy merasa sudah mengikuti prosedur protokol kesehatan.Tidak berdiri atau melakukan kegiatan yang memungkinkan kontak langsung dengan peserta. 

Ia juga mengaku telah melakukan tes PCR hingga menggunakan masker selama jalannya acara. 

Tapi kenapa sinetron justru diperbolehkan tidak menggunakan masker? Deddy mempertanyakan sikap KPI yang membiarkan sinetron tanpa menggunakan masker saat syuting walau saling berdekatan. 

Banyak adegan bersentuhan secara langsung tanpa menggunakan masker di dalam sinetron. Ia mengatakan jika bisa saja Masyarakat menganggap adegan sinetron dibenarkan dan protokol kesehatan tidak diperhitungkan.

" Tapi sinetron boleh tidak pakai masker, mantap! Apakah itu tidak akan menghambat kinerja satuan tugas (satgas). Atau mungkin ada hal lain yang dipertimbangkan KPI sehingga tidak pakai masker?" Katanya, Kamis (11/2/2021).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas