Pandemi Covid-19 Pukul Industri Film, Ario Bayu Ungkap Bebannya sebagai Aktor
Pandemi Covid-19 menghantam sebagian besar dunia usaha. Termasuk Industri film.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pandemi Covid-19 menghantam sebagian besar dunia usaha. Termasuk Industri film.
Semenjak pandemi, bioskop-bioskop di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, ditutup untuk sementara sebagai upaya mencegah penularan covid-19.
Ario Bayu, sebagai aktor juga kena imbas. Selain masalah ekonomi, kreativitas aktor atau pegiat seni lainnya juga berpengaruh.
“Mungkin yang prominence adalah dari segi kreativitas juga, ya selain dari segi ekonomi,” kata Bayu, Selasa (30/3/2021).
Baca juga: Kisah Marion Jola Dibully Hingga Pingsan Karena Dilempar Katak
Pandemi juga berdampak pada psikologis para aktor atau pegiat seni lainnya.
“Jadi pertama kalau kita vakum hampir beberapa saat itu dalam psikologi ini enggak ada outlet ya enggak ada ruang atau medium untu menyuarakan kesenian kita gitu. Itu yang juga yang menjadi beban bagi saya,” ucapnya.
Bayu menambahkan perlu adanya sinergi antara pihak developer, produser film, kru untuk bekerja sama membangun kembali industri film di Indonesia.
Tak hanya itu kegiatan proses produksi seperti syuting juga telah dijalankan oleh beberapa produksi film.
Namun tetap mematuhi protokol kesehatan yang diberikan oleh pemerintah dibantu dengan Satgas Covid-19.