Atta Halilintar Bangun Pesantren, Ingin Mencetak Santri yang Berjiwa Enterpreneur
Youtuber Atta Halilintar mempunya visi untuk membangun sebuah pesantren yang juga tempat untuk para santri belajar enterpreneur
Penulis: Pramesti RizkiAstarianti
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG- Youtuber Atta Halilintar mempunya visi untuk membangun sebuah pesantren yang juga tempat untuk para santri belajar enterpreneur.
"Ini tanahnya 20 hektar. Alhamdulillah, Semoga nanti di sini banyaklah yang nanti bisa kita bikin. Bisa bermanfaat buat warganya, membangun anak-anak bisa jadi enterpreneur juga di sini," kata Atta Halilintar di kanal Youtubenya.
Youtuber Atta Halilintar mempunyai rencana yang sangat mulia.
Atta berencana akan membangun pesantren di tanah seluas 20 hektar di kawasan Cikarang, Jawa Barat.
Atta sempat survei ke lokasi yang akan dijadikan bangunan pesantren AHHA.
Hal tersebut terlihat dalam kanal YouTube Atta HAlilintar yang tayang pada Minggu, (23/5/2021).
"Emang ini niat dari lama, tapi setelah ketemu partner, orang yang tepat. Omku sendiri akhirnya ini bisa terlaksana," kata Atta.
"Mungkin nanti, kita bangun ekonominya pakai peternakan, berkebun, sawah, bercocok tanam. Jadi nanti anak-anak yang ikut belajar di sini bisa menghasilkan juga. Jadi kita ngajarin, ada jiwa enterpreneur sejak dini," kata Atta.
Atta rela melakukan perjalanan ke kawasan Cikarang demi melihat secara langsung tempat yang akan ia bangun pesantren AHHA.
Jalan menuju lokasi pesantren tersebut terlihat di pedalaman dan masih jauh dari perkotaan.
Bahkan jalanan di sana masih terjal dan belum beraspal.
Ketika mengunjungi lokasi tersebut, Atta disambut dengan hujan deras yang mengguyur kawasan Cikarang.
"Bismillah pokoknya semoga niatnya ke sini ini hujannya hujan berkah guys, semoga jadi pertanda baik," ungkap Atta.
Atta berharap setelah pembangunan pesantren ini selesai, maka akan bermanfaat bagi anak-anak yang ingin mendalami ilmu agama islam.
"Semoga nanti bisa banyak hafalan Alquran di sini, banyak adek-adek kesayangan Abi di sini, dan masyarakat juga," ungkap Atta.
Tak tanggung-tanggung, Atta membangun pesantren di kawasan seluas 20 hektar.
Di sana terlihat sudah ada sebuah kerangka bangunan yang berdiri namun masih terbengkalai.
Rencananya, Atta akan merombak bangunan tersebut menjadi tempat belajar agama bagi umat muslim.
"Ini lagi penjajakan gais gimana baiknya kita menambahkan bangunan dan lain-lain, ini tanahnya 20 hektar, alhamdulillah semoga di sini bisa kita bikin bermanfaat buat keluarganya," ungkap Atta.
Suami Aurel Hermansyah itu berharap selain anak-anak menimba ilmu agama di pesantren AHHA, mereka juga bisa belajar bagaimana menjadi enterpreneur.
Sebenarnya, Atta sudah merencanakan pembangunan pesantren sejak lama.
Akan tetapi, selama ini ia masih mencari parter untuk bisa diajak bekerja sama dalam membangun pesantren tersebut.
"Emang ini udah niat dari lama, tapi setelah ketemu partner yang tepat orang yang tepat omku sendiri, akhirnya ini bisa terlaksana," ungkap Atta.
Selain itu, di atas lahan 20 hektar itu Atta akan membangun lahan peternakan dan perkebunan yang bermanfaat bagi anak-anak yang belajar di pesantrennya.
Ketika diajak berkeliling bangunan, Atta telah memiliki rencana pembagian ruangan pesantren tersebut.
Atta melihat beberapa ruangan termasuk ruang yang akan dijadikan kamar mandi dan tempat mencuci.
Setelah selesai berkeliling, Atta kemudian ikut bermain bola dengan anak-anak sekitar lahan pesantrennya.
Anak-anak terlihat bermain bola di atas lumpur tanah sehabis hujan.
Tak hanya itu, Atta juga membagikan uang kepada anak-anak tersebut.
Namun, untuk mendapatkan uang tersebut mereka diberikan tantangan oleh Atta.
Tantangannya adalah anak-anak tersebut harus bisa melakukan juggling bola menggunakan kaki.
Setelah berhasil Atta memberikan uang Rp 100 ribu kepada setiap anak.
Simak berita lainnya terkait Atta Halilintar
(Tribunnews.com/Pramesti Rizki)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Atta Halilintar Berencana Bangun Pesantren AHHA di Tanah Seluas 20 Hektar Kawasan Cikarang.
Penulis: Pramesti RizkiAstarianti
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.