Tidak Jadi Tes DNA, Akhirnya Alfath Fathier Minta Maaf dan Akui Anak Ratu Rizky Nabila
Alfath pun mengakui jika benar Jewanio adalah anaknya dikarenakan wajah yang sangat mirip dengan dirinya
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Polemik rumah tangga berujung perceraian antara Alfath Fathier dengan Ratu Rizky Nabila kini menuju babak baru.
Setelah Nabila melahirkan, Alfath justru meminta agar dilakukan tes DNA pada sang putra yaitu Jewanio Rizky Abbaz.
Hal itu dilakukan setelah Alfath Fathier meragukan Jewanio Rizky Abbaz sebagai darah dagingnya dan ngotot minta tes DNA.
Bersama sang Istri, AlFath meminta untuk diadakan tes DNA saat itu juga dalam waktu 15 menit.
Waktu 15 menit menurut Nabila tentu tidak cukup untuk melakukan tes DNA.
Pada akhirnya hal ini pun batal dilakukan.
Nabila juga tidak diperkenankan keluar oleh dokter karena baru saja melangsungkan operasi caesar.
Baca juga: Meski Dianggap Sampah, Ratu Rizky Nabila Buka Kemungkinan Rujuk dengan Alfath Fathier
Maia Estianty pun ikut prihatin dengan apa yang dialami Nabila.
Tak tanggung-tanggung, Maia menyampaikan pada Nabila jika bersedia membiayai tes DNA Jewanio.
Namun niat baik dari Maia Estianty sepertinya tidak akan dilakukan karena pada akhirnya, Alfath telah mengakui jika Jewanio adalah benar anak kandungnya.
"Dia tiba-tiba chat mantan manajer aku. Meminta maaf dan mengakui bahwa itu anaknya," ungkap Ratu dalam kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Sabtu (5/6/2021).
Alfath pun mengakui jika benar Jewanio adalah anaknya dikarenakan wajah yang sangat mirip dengan dirinya.
Baca juga: Ratu Rizky Nabila Mengaku Alami KDRT, Tapi Ogah Penjarakan Alfath Fathier, Cinta Jadi Alasan
Namun, mantan manajer Ratu sempat mengomentari kenapa menarik kembali mundur ketika ada orang-orang yang berbaik hati membiayai tes DNA Jewanio.
Tidak memberikan jawaban apa-apa, Alfath kembali memblokir nomor handphone mantan manajernya tersebut.
Ratu sendiri merasa tes DNA sudah tidak perlu lagi dilakukan karena segala tuduhan sudah terbantahkan.