Britney Spears Buka Suara setelah Sidang Konservatori, Minta Maaf karena Berpura-pura Baik-baik Saja
Britney Spears meminta maaf kepada penggemar karena tidak jujur tentang perasaannya atas kasus konservatorinya.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
"Dia merasa konservatori telah menjadi alat yang menindas dan mengendalikan terhadapnya," tulis seorang penyelidik pengadilan dalam sebuah laporan 2016.
"Konservator memiliki terlalu banyak kendali," kata Spears, menurut akun percakapan itu.
"Terlalu, terlalu banyak!"
Pada November 2020, seorang hakim menolak untuk mencopot Jamie Spears sebagai konservatori tetapi malah menunjuk perusahaan keuangan Bessemer Trust sebagai co-conservator dari tanah miliknya.
Sebulan kemudian, hakim memperpanjang masa konservatori Jamie Spears hingga September 2021.
Mengapa konservatori dibuat?
Britney Spears mulai berperilaku tidak menentu pada tahun 2007 setelah perceraiannya dengan Kevin Federline.
Britney kehilangan hak asuh atas dua anak mereka.
Serangkaian insiden publik menimbulkan kekhawatiran tentang kesehatan mentalnya.
Britney pernah menjadi berita utama karena mencukur rambutnya dan memukul mobil fotografer dengan payung.
Pada tahun 2008, ia dua kali dirawat di rumah sakit di bawah keputusan penilaian psikiatri sementara, termasuk setelah sebuah insiden di mana dia diduga menolak untuk menyerahkan putranya dalam perselisihan yang melibatkan polisi.
Konservatori sementaranya dibuat sekitar waktu itu dan telah diperpanjang secara bertahap selama lebih dari satu dekade, meskipun tanggal spesifik tidak pernah dipublikasikan.
Pada tahun-tahun di bawah konservatori, Britney tetap bekerja.
Ia merilis tiga album, mengadakan residensi Las Vegas yang sukses, dan membuat banyak penampilan televisi, termasuk tugas sebagai juri di X Factor Amerika.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.