Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Britney Spears Buka Suara setelah Sidang Konservatori, Minta Maaf karena Berpura-pura Baik-baik Saja

Britney Spears meminta maaf kepada penggemar karena tidak jujur tentang perasaannya atas kasus konservatorinya.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Britney Spears Buka Suara setelah Sidang Konservatori, Minta Maaf karena Berpura-pura Baik-baik Saja
Instagram @britneyspears
Britney Spears. Dalam postingan di Instagram, Britney Spears meminta maaf kepada penggemar karena tidak jujur tentang perasaannya atas kasus konservatorinya. 

Pada 2018, Britney memiliki kekayaan bersih $ 59 juta (Rp852 miliar), Business Insider melaporkan, mengutip dokumen keuangan.

Pada tahun yang sama, ia menghabiskan $ 1,1 juta (Rp15,8 miliar) untuk biaya hukum dan konservator, menurut dokumen pengadilan yang diperoleh oleh situs web Entertainment Tonight.

Apa itu kampanye #FreeBritney?

Fans dan pendukung Britney Spears berkumpul di luar Gedung Pengadilan County di Los Angeles, California pada 23 Juni 2021, selama sidang yang dijadwalkan dalam kasus konservatori Britney Spears.
Fans dan pendukung Britney Spears berkumpul di luar Gedung Pengadilan County di Los Angeles, California pada 23 Juni 2021, selama sidang yang dijadwalkan dalam kasus konservatori Britney Spears. (Frederic J. BROWN / AFP)

Istilah #FreeBritney muncul pertama kali tahun 2009, menurut laporan New York Times, dari situs penggemar yang tidak setuju dengan perjanjian konservatori itu.

Setelah Britney Spears tiba-tiba membatalkan pertunjukan di Las Vegas dan memeriksakan diri ke pusat kesehatan mental pada tahun 2019 dengan alasan tekanan emosional dari penyakit ayahnya, kampanye tersebut menjadi populer.

Beberapa penggemar Britney Spears percaya dia dipaksa untuk tetap berada di bawah kendali dan bahkan meminta Gedung Putih untuk mengakhiri konservatorinya, mengajukan petisi dengan puluhan ribu tanda tangan.

Pengkampanye gerakan #FreeBritney secara teratur berdemonstrasi di luar sidang pengadilan.

Berita Rekomendasi

Sejumlah selebriti juga telah menyatakan dukungannya untuk kampanye tersebut, termasuk Paris Hilton, Bette Midler dan Miley Cyrus.

Apa Kata Britney?

Selama bertahun-tahun, Britney sendiri tidak pernah mengomentari #FreeBritney atau masalah konservatori secara langsung - dengan kepribadian online-nya yang cenderung optimis dan tidak terkait dengan berita utama seputar kasusnya.

Beberapa pendukung percaya dia menggunakan media sosial untuk mengirim pesan rahasia.

Penggemar merujuk ke contoh di mana Britney merespons komentar yang memintanya untuk melakukan hal-hal seperti "mengenakan pakaian kuning" di posting berikutnya jika dia membutuhkan bantuan.

Britney mengenakan pakaian kuning dalam postingannya di media sosial, yang dipercaya penggemar sebagai tanda meminta tolong
Britney mengenakan pakaian kuning dalam postingannya di media sosial, yang dipercaya penggemar sebagai tanda meminta tolong (Instagram @britneyspears)

Tetapi awal tahun ini seorang pengacara Britney meminta sidang di mana dia bisa berbicara langsung ke "pengadilan" tentang konservatorinya.

Dalam sidang yang ditunggu-tunggu di ruang sidang Los Angeles, Britney meminta hakim untuk mengakhiri konservatori "kejam" sehingga dia bisa menikah dan memiliki anak lagi.

"Saya ingin mengakhiri konservatori ini tanpa dievaluasi," kata Britney Spears kepada pengadilan dalam pidato emosional selama 20 menit.

Spears mengutuk konservatori itu, dengan mengatakan pengaturan itu memaksanya menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegahnya hamil.

"Konservatori ini lebih merugikan saya daripada mendatangkan kebaikan," katanya, berbicara dari jarak jauh.

"Saya pantas untuk memiliki kehidupan."

Hakim mengatakan pengacaranya dapat mengajukan petisi resmi untuk mengakhiri konservatori.

Setelah melihat kesaksian Britney, pengacara ayahnya mengatakan ia "menyesal melihat putrinya selama ini menderita dan sangat kesakitan".

Timeline Momen-momen Penting Britney Spears

1998: Awal mula ketenaran

Britney Spears, yang saat itu berusia 16, melambung ke puncak tangga lagu pop global dengan single debutnya "Baby One More Time."

Lebih dari 20 tahun kemudian, album debutnya dengan nama yang sama tetap menjadi album terlaris oleh artis solo remaja.

Februari 2007: Isu kesehatan mental mencuat ke publik

Britney Spears diburu oleh pers di tengah perselisihan hak asuh yang kacau dengan mantan suaminya Kevin Federline.

Ia menghadapi tuduhan bahwa dia adalah ibu yang tidak layak dan orang-orang pertanyaan tentang kesehatan mentalnya.

Di tengah hiruk-pikuk pemberitaan, Britney tertangkap kamera sedang mencukur rambutnya.

Beberapa hari kemudian, dia menghancurkan SUV paparazzo berulang kali dengan payung.

2008: Ayahnya menjadi konservatornya

Setelah Britney dirawat di rumah sakit dan menjalani rehabilitasi, ayahnya, Jamie Spears, mengajukan petisi ke pengadilan Los Angeles untuk menempatkan putrinya di bawah konservatori sementara.

Jamie ditugasi membuat keputusan tentang kariernya, serta urusan real estat dan keuangannya.

Konservatori diperpanjang tanpa batas pada akhir tahun itu.

2013: Konser Residensi Las Vegas

Meskipun dianggap tidak mampu menangani urusannya sendiri, Britney Spears terus bekerja.

Setelah merehabilitasi citranya dengan album studio ketujuh yang sukses dan beberapa penampilan di televisi, ia memulai residensi konser selama empat tahun di Las Vegas.

2019-2020: Bertikai tentang konservatori

Britney Spears mengatakan dia mengambil istirahat dari pekerjaan karena masalah kesehatan ayahnya.

Kemudian di tahun itu, Jamie Spears mengundurkan diri sebagai konservatornya sementara, dengan alasan kesehatannya yang buruk.

Britney Spears menunjukkan melalui pengacaranya bahwa dia tidak lagi ingin ayahnya terlibat dalam menangani karirnya.

Seorang pengacara mengatakan Britney "takut pada ayahnya" dan tidak akan kembali ke panggung selama sang ayah tetap memegang kendali.

Februari 2021: Premiere film dokumenter Framing Britney Spears

Sebuah film dokumenter New York Times tentang naik turunnya bintang pop, serta tentang perlakuannya oleh media, membangkitkan minat publik secara massal pada kasus konservatorinya.

Film tersebut menyoroti gerakan #FreeBritney, kelompok penggemar Spears yang telah berdiri di samping bintang pop itu dan berusaha memecahkan kode penampilan publiknya sebagai seruan untuk meminta bantuan.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Berita lainnya seputar Britney Spears

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas