Bukan Pamer, Raffi Ahmad: Berkurban yang Penting Keikhlasan Kita
Dalam perayaan Idul Adha, presenter Raffi Ahmad berkurban 40 ekor sapi dan kambing.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Dalam perayaan Idul Adha, presenter Raffi Ahmad berkurban 40 ekor sapi dan kambing.
Rinciannya 16 ekor sapi dan 11 ekor kambing disembelih di Jakarta. Sisanya ia kirim ke Bandung untuk kurban keluarganya.
Lantas, bagaimana Raffi Ahmad memaknai hari raya Idul Adha dan ibadah kurban ditengah pandemi Covid-19 dengan kebijakan PPKM Darurat?
Baca juga: Penyayang Binatang, Anak Andre Taulany Sedih Lihat Proses Penyembelihan Hewan Kurban
Baca juga: Uya Kuya Ngaku Jadi Orang di Balik Layar Hubungan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Ini Perannya
"Ya pastinya sedih, karena tahun lalu udah covid kan. Kurang lebih ini mirip tahun lalu," kata Raffi Ahmad ketika ditemui di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (20/7/2021).
Pria 34 tahun itu mengartikan kurban sendiri ialah mengikhlaskan rezeki yang ia miliki untuk membeli hewan kurban, yang dagingnya bisa berbagi kepada yang membutuhkan.
"Jika kita mampu Insya Allah juga nanti percaya gak percaya kalo untuk kurban akan ada gantinya atau akan ada yang kembali ke kita," ucapnya.
Baca juga: Raffi Ahmad Tunggangi Sapi Berat 1,4 Ton Sebelum Dikurbankan: Sumpah Gue Takut!
Suami Nagita Slavina itu menyebutkan, dirinya tak mau pamer dengan membeli 40 ekor sapi dan kambing untuk kurban di tahun ini.
"Karena kalau kita ada rezeki, kita bisa kurban itu bukan soal kambing atau sapinya. Tapi yang penting soal keikhlasan kita aja," ungkapnya.
Raffi menginginkan tahun depan pandemi covid-19 tak ada lagi di Indonesia, agar masyarakat bisa solat berjamaah di masjid dan kurban bersaam secara langsung.
Sebab bagi Raffi Ahmad, Idul Adha dan kurban dua tahun ini merugikan masyarakat yang tak bisa menjalankan tradisi yang biasa dilakukan setiap tahunnya.
"Sekarang kan susah banget kondisi kaya gini apalagi kondisi PPKM gini. Mudah-mudahan PPKM segera, kalo udah turun covidnya udah gak PPKM lagi kita bisa kerja tetap pakai protokol kesehatan," ujar Raffi Ahmad.