Kantongi Izin dari BNN, Coki Pardede akan Jalani Rehabilitasi di RSKO
Kepolisian ungkap Coki Pardede akan menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur, Jakarta Timur.
Penulis: Shella Latifa A
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang AKBP Pratomo Widodo mengatakan komika Reza Pardede atau lebih dikenal Coki Pardede akan menjalani rehabilitasi karena penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Keputusan rehabilitasi itu berdasarkan hasil asesmen dan izin dari Badan Narkotika Nasional (BNN).
Pratomo menyebut dalam kasus ini, Coki berposisi sebagai pengguna.
"Saudara CP kita lakukan rehab karena sebelumnya ada permohonan pengajuan rehabilitasi," kata AKBP Pratomo, Sabtu (4/9/2021) dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.
"Kita ketahui di perkara ini, si Coki adalah penggunna, bisa dikatakan korban," imbuh dia.
Baca juga: Curiga Pakai Narkoba, Tretan Muslim Sebut Coki Pardede Antisosial
Tak hanya Coki, wanita berinisial WL yang diketahui sebagai pemasok narkoba ke Coki juga ikut direhabilitasi.
Keduanya akan menjalani proses rehabilitasi di RSKO Cibubur, Jakarta Timur.
"Jadi, permohonan (rehab) ini kita terima dan langkah selanjutnya saudara Coki akan melakukan rehabilitasi, lokasi di RSKO di daerah Cibubur," jelas Pratomo.
Sementara, untuk tersangka berinisial RA akan dilakukan penahanan.
"Bandarnya, saudara RA kita tahan, jalani proses penyidikan di Satresnarkoba," ujarnya.
Baca juga: WL, Kurir Sabu-sabu untuk Coki Pardede Diduga Tahu Jaringan Artis Pengguna Narkoba
Diketahui, Coki Pardede ditangkap pihak Polres Tangerang Kota karena kepemilikan narkoba bersama penyuplai narkobanya, Rabu (1/9/2021) malam.
Adapun barang bukti yang ditemukan kepolisian yakni narkoba jenis sabu.
Dalam konferensi pers, Sabtu (4/9/2021) Coki Pardede meminta maaf kepada publik setelah ditetapkan sebagai tersangka penyalahgunaan narkoba.
Komika berusia 33 tahun itu hadir dengan mengenakan baju tahanan berwarna oranye.
Ia pun terlihat mengenakan masker berwarna merah dan putih.
Baca juga: Polisi Kini Buru Pemasok Utama Sabu ke Komika Coki Setelah Amankan Kurir dan Bandarnya
Ditetapkan sebagai tersangka, Coki mengucapkan maaf kepada keluarga hingga pihak manajemennya.
"Saya pertama-tama pengin minta maaf ke keluarga, terutama ayah dan ibu," kata Coki Pardede seperti diberitakan Tribunnews .
"Dan juga minta maaf selanjutnya kepada manajemen, karena memang ini langsung berinteraksi kepada pekerjaan saya," lanjutnya.
Selain itu, Coki turut meminta maaf kepada publik dan semua penikmat karya-karyanya.
Lantaran kini ia tidak bisa lagi menghibur dalam rentan waktu yang lama.
Coki kini fokus untuk kesembuhannya dari adiksi terhadap obat-obatan terlarang.
"Dan juga ingin meminta maaf kepada orang-orang yang menikmati karya saya, mohon bersabar dulu, karena akan sedikit tertunda karya-karya yang bisa teman-teman nikmati,"
"Karena ada urusan yang lebih penting, yaitu kesembuhan saya dari adiksi terhadap obat-obatan terlarang," lanjut Coki.
Baca juga: Coki Pardede Sesali Perbuatannya, Ucap Permintaan Maaf Pada Keluarga dan Manajemen
Baca juga: Polisi: Ada Indikasi Kurir Coki Pardede Beri Narkoba ke Publik Figur Lain
Saat ini, partner Tretan Muslim ini juga menyesali perbuatannya.
Ia mengakui kesalahannya dan berniat memperbaiki diri menjadi lebih baik.
"Jadi biarlah saya belajar dulu, biarlah saya memperbaiki diri dulu," kata Coki Pardede seperti diwartakan Tribunnews.
Coki Pardede Pakai Sabu dengan Cara Tak Lazim
Sebelumnya, Coki Pardede diamankan pihak kepolisian pada Rabu, (1/9/2021).
Saat penggerebekan, polisi turut mengamankan barang bukti berupa sabu serta alat hisap.
Ketika polisi mendalami kasus, terungkap sang komika memiliki cara tersendiri untuk mengonsumsi sabu.
Hal ini disampaikan oleh Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu dikutip dari KH Infotainment, Jumat (3/9/2021).
Baca juga: Terungkap Alasan Coki Pardede Konsumsi Sabu dengan Cara Tak Lazim
Jika biasanya sabu dikonsumsi dengan cara dibakar atau dihisap, Coki pilih menggunakan jarum suntik.
"Setahu kita, sabu dibakar, dihisap, tapi ini memang ada teknik baru dan digunakan oleh saudara RP," terang Kombes Pol Deonijiu.
"Dia menggunakan jarum suntik, pakai bantuan air direbus sampai mendidih. Kemudian disedot masuk ke alat suntikan, baru disuntikan ke tubuhnya," ucap Kombes Pol Deonijiu.
Menurut polisi, Coki Pardede mengaku tahu cara ini dari YouTube.
Menurutnya, cara ini sudah ramai dipakai di luar negeri.
"Memperoleh resep dari YouTube, dia cari untuk penggunaan lebih efektif,"
"Itu yang dia dapatkan adalah pakai cara lewat situ. Memang dia sampaikan metode ini sering dilakukan di luar negeri yang dia tiru," ujar Kombes Pol Deonijiu.
(Tribunnews.com/ Shella Latifa/ Ayumiftakhul)(Wartakota/Fauzi Nur Alamsyah)