Sebut Ada 200 Lebih Laki-laki Ingin Lamar Larissa Chou, Sekjen Mualaf Center Ungkap Sosoknya
Sekjen Mualaf Center Indonesia, Hanny Kristianto, ungkap ada 200 lebih laki-laki yang ingin melamar Larissa Chou.
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Sekjen Mualaf Center Indonesia, Hanny Kristianto, sebut sudah ada banyak laki-laki yang ingin melamar Larissa Chou.
Hanny Kristianto pertama kali mengetahui hal tersebut saat Larissa Chou menunjukkan pesan di direct message (DM) Instagram, email, hingga WhatsApp.
Padahal, menurut Hanny, Larissa masih belum selesai masa iddahnya.
Baca juga: POPULER Seleb: Penggagas Ide Penjemputan Saipul Jamil | Ada 159 Pria Ajak Larissa Chou Taaruf
Baca juga: Sudah 159 Pria Ajak Larissa Chou Menikah Pasca Bercerai dari Alvin Faiz Tapi Ditolak, Ada Apa?
"Kabarnya Larissa tuh, kemarin itu sebenernya saya dikasih tunjuk DM-nya, dikasih tunjuk email-nya, maupun WA-nya, yang ngelamar tuh banyak banget," kata Hanny Kristianto, dikutip dari Intens Investigasi pada Jumat (10/9/2021).
"Kemudian dia bilang 'saya aja masa iddah belum selesai'," lanjutnya.
Sebelumnya, Hanny sempat menuliskan di akun Instagram pribadinya, @hannykristianto, bahwa ada 159 pria yang ingin melamar Larissa.
Terkait pernyataan tersebut, Henny kembali memberikan konfirmasi.
Bahkan, ia menyebut ada 200 lebih laki-laki yang berniat menikah dengan ibu satu anak itu.
"Lebih malahan (dari 159 orang yang melamar),"
"Saya rasa kalau 200, lebih, cuman saya nggak mau ngitung," tandasnya.
Baca juga: Masa Iddah Larissa Chou Belum Selesai, sang Guru Ungkap Ada 159 Pria Ajak Mantan Alvin Faiz Taaruf
Baca juga: Ameer Azzikra Ungkap Alasan Alvin Faiz Ambil Mobil dari Larissa Chou: Mungkin Abang Ada Keperluan
Bahkan, Hanny turut membocorkan siapa saja sosok laki-laki yang berniat melamar Larissa.
Namun, ia tidak mengungkapkan secara jelas orangnya, hanya memberi gambaran terkait pekerjaannya saja.
Hanny mengaku ada beberapa yang ia kenal, hingga menyebut sosok pengusaha tambang dan anak dari pemilik maskapai penerbangan.
"Ada yang saya kenal, ada pengusaha tambang, ada yang anaknya pengusaha televisi, ada yang anaknya pemilik maskapai penerbangan, ada yang (punya usaha) properti," bebernya.