Merasa Mukanya Ancur, Babe Cabita Beban Jadi Brand Ambassador Produk Kecantikan
Babe Cabita tak menyangka wajahnya terpampang di Timesquare New York, Amerika Serikat beberapa waktu lalu
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komika Babe Cabita tak menyangka wajahnya terpampang di Timesquare New York, Amerika Serikat beberapa waktu lalu karena menjadi brand ambassador produk kecantikan.
Pria 32 tahun itu tak menampik bahwa wajahnya tidak terpampang di Timesquare New York saja.
Tapi, wajahnya juga dipajang di billboard di wilayah Jakarta.
Baca juga: Berkat Parodi, Babe Cabita Tak Menyangka Wajahnya Terpampang di Times Square New York
Baca juga: Positif Covid-19, Babe Cabita Ungkap Gejala yang Dialaminya
"Ya beban sih sebenarnya. Masa jadi brand ambassador mukanya ancur," kata Babe Cabita ketika ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Setelah wajahnya terpampang di Timesquare New York, bintang film Comic 8 itu justru dimarahi oleh pemilik produk kecantikan itu.
"Katanya gini, 'lu udah jadi brand ambassador muka masih ancur'. Jadi aku disiruh main ke kliniknya dia katanya gratis perawatan sama keluarga gua," ucapnya.
Namun sampai detik ini, pria bernama lengkap Priya Prayogha Pratama Tanjung itu belum melakukan perawatan.
Sebab, Babe pernah mendapatkan pengalaman tidak enak ketika diendorse untuk perawatan gratis di klinik kecantikan.
"Kemarin ada endorse gratisan sampai nangis di facial karena muka ditusuk-tusuk. Sakit banget. Terus muka kayak di parut, supaya rata dibikin luka baru diambil darah diolesin ke lukanya, gitu lah trauma," jelasnya.
Akan tetapi, Babe Cabita mau tidak mau harus ke klinik kecantikan produk yang menjadikannya brand ambassador.
"Buat hilangin traumanya aku mau minta dibius tidur aja biar bangun gak sakit. Soalnya sakitnya parah," ujar Babe Cabita.
