Menyesal Telah Terjerat Narkotika, Anji Manji Minta Maaf Kepada Wina Natalia dan Anak-Anaknya
Penyesalan begitu mendalam dirasakan oleh penyanyi sekaligus musisi Anji Manji, atas kasus narkotika yang menjeratnya pertengahan tahun ini.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Penyesalan begitu mendalam dirasakan oleh penyanyi sekaligus musisi Anji Manji, atas kasus narkotika yang menjeratnya pertengahan tahun ini.
Anji Manji harus masuk penjara dan menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur, Jakarta Timur guna mempertanggung jawabkan perbuatannya atas penyalahgunaan narkotika, yang tentu mencoreng kariernya di panggung hiburan.
Baca juga: Anji Resmi Bebas dari RSKO setelah 4 Bulan Rehabilitasi, Wina Natalia Singgung soal Perjalanan Hidup
Baca juga: Kini Bebas, Anji Manji Selalu Berdoa Kedamaian Selama di RSKO Cibubur
Anji Manji tak menampik kasus narkoba adalah pukulan berat dan tamparan besar bagi dirinya, yang bukan hanya membuat kariernya menjadi jelek.
"Pastinya yang paling terkena dampak itu keluarga, baru my music, terus manajemen. Saya langsung minta maaf sama mereka," kata Anji Manji ketika ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (11/11/2021).
Pria 43 tahun itu tak menampik memikirkan keluarganya. Kasus narkoba membuat istri dan anak-anaknya tentu seakan mendapat sanksi sosial, atas perbuatannya sampai berurusan dengan jerat hukum.
"Anak-anak saya sudah mengerti, jadi saya ceritakan pada mereka setelah keluar dan saya minta maaf tanpa alasan. Minta maaf aja karena itu yang harus diungkapkan," ucapnya.
Baca juga: Keluar dari RSKO Cibubur, Anji Manji Dijemput Sang Istri Wina Natalia, Mereka Kangen-kangenan
Pelantun Dia itu merasa beban beratnya selama berurusan dengan hukum adalah kepada sang istri, Wina Natalia.
"Ya istri saya dari awal menemani saya sampai bebas, saya juga minta maaf kepada dia. Keluarga besar label My Music yang juga membantu saya, ya saya meminta maaf," jelasnya.
"Alhamdulilah didukung dengan sangat baik di grup ini," sambungnya.
Pria bernama lengkap Erdian Aji Prihartanto itu menilai penyesalan lah yang bisa ia ungkapkan kepada istri, anak-anak, manajemen, dan label rekaman yang menaunginya selama ini.
Tak hanya itu saja, terjerumus kedalam lingkup narkotika diakui Anji Manji adalah keegoisan terbesar dalam kehidupannya.
"Saya menyesal karena kemarinan, saya terlalu egois memikirkan diri saya sendiri," ujar Anji Manji.