Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nirina Zubir menceritakan kronologi sang ayah, Zubir Amin sebelum meninggal dunia pada, Kamis (23/12/2021).

Awalnya, Nirina Zubir mengabarkan sang ayah mengalami sakit stroke setelah beberapa hari dirinya muncul membawa kabar kasus mafia tanah yang menyelimuti keluarganya pada awal November lalu.

Disaat yang bersamaan, Zubir Amin harus terus bolak-balik ke rumah sakit untuk mengecek kondisi kesehatannya.

Baca juga: Kabar Duka, Ayah Nirina Zubir Meninggal Dunia, Sebelumnya Kondisinya Sempat Kritis

Baca juga: Ayahnya Meninggal Dunia, Nirina Zubir: Semoga Buya Kami Husnul Khotimah

"Semenjak dari kita preskon bahwa kami sedang menghadapi masalah awal November tanggal 5," kata Nirina saat ditemui usai prosesi pemakamn di TPU Tanah Kusir, kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (23/12/2021).

Sejak saat itu, Nirina menambahkan sang ayah telah masuk ke ruang rawat inap ICU hingga akhirnya bisa diperbolehkan kembali pulang setelah kondisinya membaik.

"Dari saat itu bapak saya kena stroke bulak balik ke RS. Terus ditaruh di ICU, HCU, kemudian masuk ke kamar sampe akhirnya udah boleh pulang," ujar Nirin menambahkan.

Namun tak selang berapa Lama, Zubir kembali dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya yang kritis.

"Ternyata kami diberikan waktu 10 hari kurang lebih di rumah sampe akhirnya balik lagi ke RS, masuk lg ke ICU," tutur Nirina menyampaikan.

Istri Ernest Coklat itu mengungkapkan meninggalnya sang ayah dalam kurun waktu sangat cepat terhitung pada bulan November hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada hari ini, Kamis (23/12/2021).

"Sampe akhirnya hari ini. Kurang lebih dari November itu lah," sambungnya.

Saat ini Jenazah Zubir Amin telah disemayamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Jenazah Zubir Amin dikubur dalam satu liang lahat bersama sang ibunda.