Rilis Lagu Tatap Terakhirmu, Ilyas Bachtiar Ungkap Kesedihannya Ditinggal Hanna Kirana
Ilyas Bachtiar, menjajal dumia musik dan merilis lagu perdananya yang bertajuk Tatap Terakhirmu dibawah naungan label Avalon Musik.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sukses di dunia akting membuat Bintang FTV Ilyas Bachtiar, menjajal dumia musik dan merilis lagu perdananya yang bertajuk Tatap Terakhirmu dibawah naungan label Avalon Musik.
Ilyas Bachtiar mengungkapkan bahwa lagu Tatap Terakhirmu adalah ekspresinya atas kehilangan orang yang paling ia sayang, yakni Hanna Kirana yang meninggal dunia karena sakit sebulan lalu.
"Lagu ini adalah bentuk ekspresi saya terhadap kehilangan seseorang yang tidak bisa kita duga," kata Ilyas Bachtiar saat menggelar jumpa pers lagu Tatapan Terakhirmu, di kawasan Mega Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (22/12/2021).
Baca juga: Ilyas Bachtiar Kenang Awal Kedekatannya dengan Mendiang Hanna Kirana
Baca juga: Ilyas Bachtiar ungkap Hanna Kirana Sudah Punya Firasat akan Meninggal Sejak 30 Hari Lalu
Ilyas mengatakan bahwa dirinya menuliskan lirik lagu disaat dirinya sedang healing atas kepergian Hanna Kirana, yang meninggal dunia karena sakit.
"Dua minggu meninggalnya dia (Hanna Kirana), saya mencoba meluapkan ekspresi saya lewat ketikan di notes handphone," ucapnya.
"Selama healing itu, saya tidak mengambil pekerjaan di akting. Saya healing di rumah saja meratapi kepergian dia (Hanna Kirana)," sambungnya.
Pria 28 tahun itu pun mengakui, lirik lagunya dibuat hanya dalam tujuh menit saja. Selanjutnya, ia mencari nada untuk liriknya lewat gitar.
"Hanya dalam 25 menit sudah jadi lirik dan nadanya. Kemudian saya hubungi Avalon karena saya sudah kontrak sama dia, saya bilang saya ada materi lagu dan minta keyboardis untuk mengemas lagu ini," jelasnya.
"Total pengerjaannya itu hanya dalam waktu dua minggu saja," tambahnya.
Setelah rampung, pria kelahiran Semarang, 10 Juli 1993 tersebut meminta sahabatnya, Intan RJ mendengar karya lagunya.
Hasilnya, Intan RJ yang ada dalam satu manajemen dengan Ilyas tersentuh. Sebab, keduanya punya pengalaman yang sama, ditinggal orang tersayang karena meninggal dunia.
"Kemudian Intan mau jadi model video klipnya bersama dengan Frans. Proses syuting berjalan lancar kurang dari enam jam. Semesta sangat mendukung," ungkapnya.
Ilyas Bachtiar mengakui, lewat lagu ini ia mengangkat permasalahan cinta secara universal, yang berusaha memberikan pesan tentang menerima dan ikhlas atas kepergian orang yang paling disayang.
"Lewat lagu ini saya sering bilang ke teman teman saya, jangan sia siakan orang disamping kamu. Bahagiakan selalu," ujar Ilyas Bachtiar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.