Kanye West Tuding Billie Eilish Sindir Travis Scott saat Bantu Penggemar Dapatkan Inhaler
Rapper Kanye West menuding penyanyi Billie Eilish telah menyindir Travis Scott dalam konsernya di Atlanta pada Sabtu (5/2/2022).
Penulis: Rica Agustina
Editor: bunga pradipta p
![Kanye West Tuding Billie Eilish Sindir Travis Scott saat Bantu Penggemar Dapatkan Inhaler](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kanye-west-2.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Rapper Kanye West menuding penyanyi Billie Eilish telah menyindir Travis Scott dalam konsernya di Atlanta pada Sabtu (5/2/2022).
West membagikan kepada 11,2 juta pengikut Instagram-nya, @kanyewest tangkapan layar dari sebuah unggahan di akun Instagram @rapseatv, yang mengomentari Eilish menawarkan inhaler kepada penggemarnya yang sesak napas.
Meskipun Eilish tidak menyebut Scott atau Astroworld di atas panggung, unggahan asli, yang tidak lagi terlihat, mengklaim pelantun Happier Than Ever itu membenci Scott.
West ingin Eilish meminta maaf terkait hal itu.
West juga mengancam akan menarik diri dari pertunjukan utama Coachella jika penyanyi berusia 20 tahun itu tidak meminta maaf.
"Ayo Billie, kami mencintaimu, tolong minta maaf kepada Trav dan keluarga dari orang-orang yang kehilangan nyawa mereka," tulis West seperti dikutip CNN.
![Konser Billie Eilish di Atlanta pada Sabtu malam (5/2/2022) menjadi viral karena momen yang mengharukan.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/konser-billie-eilish-di-atlanta.jpg)
"Tidak ada yang bermaksud ini terjadi, Trav tidak tahu apa yang terjadi ketika dia di atas panggung dan sangat terluka oleh apa yang terjadi."
"Dan, ya Trav akan bersama saya di Coachella tapi sekarang saya perlu Billie untuk meminta maaf sebelum saya tampil," tambahnya.
Sementara itu, Eilish membantah bahwa ucapannya saat itu ditujukan pada Scott.
Eilish mengaku dirinya tidak pernah mengatakan apa-apa tentang Scott dan hanya berniat membantu penggemarnya.
Kembali pada tragedi Astroworld, 10 penonton meninggal karena asfiksia kompresi selama konser Scott di Houston, Jumat (5/11/2021).
Insiden itu terjadi setelah kerumunan yang penuh sesak mendorong maju ke panggung tempat Scott tampil.
Baca juga: Billie Eilish dan sang Kakak Mampir ke Gedung Putih di Sela Tur Konser, Bertemu Presiden Joe Biden
Adapun mereka yang tewas diidentifikasi sebagai Danish Baig, Rodolfo Pena, Madison Dubiski, Franco Patino, Jacob Jurinek, John Hilgert, Axel Acosta Avila, Brianna Rodriguez, Bharti Shahani, dan Ezra Blount.
Asfiksia yang dialami Baig disebabkan oleh gabungan efek toksik dari kokain, metamfetamin dan etanol.
"Gabungan efek toksik dari kokain, metamfetamin dan etanol," menurut Harris County Institute of Forensic Sciences.
Tony Buzbee, pengacara yang mewakili beberapa keluarga korban mengatakan hasil pemeriksaan itu sudah mereka duga sebelumnya.
Buzbee mengatakan, korban yang bernama Axel tewas bukan karena kesalahannya sendiri, tetapi telah dibunuh oleh massa.
Baca juga: Viral Momen Billie Eilish Hentikan Konser di Atlanta, Bantu Penggemar Dapatkan Inhaler
Dia menegaskan, korban sama sekali tidak meminum minuman keras atau zat sejenis lainnya.
"Axel dihancurkan dan dibunuh malam itu oleh massa, bukan karena kesalahannya sendiri. Penting juga untuk dicatat bahwa darah Axel sama sekali tidak mengandung minuman keras atau zat sejenis lainnya," kata Buzbee seperti dikutip CNN.
Axel adalah seorang junior di Western Washington University dan menghadiri konser sendirian.
"Jake dan Franco adalah pemuda yang sehat dan cerdas yang tidak pantas mati dengan cara yang tak terkatakan."
"Sekarang mereka tahu Jake dan Franco diremukkan sampai mati," kata Philip Corboy, pengacara yang mewakili Jacob dan Franco.
Baca juga: Kematian 10 Orang dalam Tragedi Astroworld yang Menyeret Travis Scott Dianggap Tidak Sengaja
Corboy menambahkan, Scott dan perusahaan musik Live Nation ikut bertanggungjawab terhadap tewasnya para korban.
Sementara itu, pengacara korban bernama Ezra yang berusia 9 tahun, mengungkap hasil pemeriksaan medis kliennya.
Sama halnya dengan pengacara Shahani, Jason Lassiter mengatakan laporan itu mengkonfirmasi bahwa Ezra menderita kematian yang mengerikan.
"Saat-saat terakhir hidup putri tercinta mereka pasti ditandai dengan penderitaan, kepanikan, dan teror."
"Ini adalah gambar yang mengerikan dan tak terhindarkan yang tidak harus ditanggung oleh orang tua," kata Lassiter.
![Ambulans terlihat di kerumunan selama festival musik Astroworld, Jumat (5/11/2021) malam.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/festival-astroworld.jpg)
Lebih lanjut, sejak tragedi itu, sudah menjadi praktik umum bagi para seniman untuk memastikan keamanan penonton selama pertunjukan mereka.
Eilish menghentikan penampilannya di State Farm Arena setelah dia melihat seorang penggemar mengalami kesulitan bernapas.
Eilish memastikan kondisi penggemarnya membaik sebelum melanjutkan pertunjukan.
"Saya menunggu orang-orang baik-baik saja sampai saya melanjutkan," katanya.
(Tribunnews.com/Ica)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.