Kabar Terbaru Dari Pemakaman, Dorce Gamalama Akan Dikuburkan Satu Liang Lahat dengan Keluarganya
Jenazah Dorce Gamalama akan dikuburkan di TPU Bantar Jati, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (16/2/2022).
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jenazah Dorce Gamalama akan dikuburkan di TPU Bantar Jati, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (16/2/2022).
Louis, petugas operator pemakaman TPU Bantar Jati mengatakan bahwa jenazah Dorce Gamalama akan ditumpuk dengan keponakan laki-lakinya, Indra Irawan.
"Tadi ada keluarga sih datang dua orang sudah konfirmasi untuk dimakamkan di sini untuk ditumpangi di keluarganya juga di sini ada katanya keponakannya," kata Louis di lokasi.
Baca juga: Sule hingga Atta Halilintar Berduka Dorce Gamalama Meninggal, Denny Sumargo Syok
Baca juga: Dorce Gamalama Dipastikan Akan Dimakamkan Secara Laki-Laki
"Sudah diperbolehkan sama keluarga semua sudah diizinkan jadi kami sudah menggali." lanjutnya.
Louis memberi penjelasan kenapa jenazah Dorce akan ditumpuk dengan keponkannya.
Sebab, di TPU Bantar Jati sudah tidak diizinkan untuk menambah makam yang baru, tetapi diporbehkan apabila menumpang makam sebelumnya.
"Iya diterima untuk tumpang, peraturannya memang boleh kalau ditumpang tapi kalau baru tidak boleh di sini," jelas Louis.
Kabar Dorce meningga karena Covid-19 disampaikan oleh Hetty Soenjaya selaku kerabat terdekatnya.
Dorce Gamalama meninggal di usia 58 tahun. Sebelumnya, Dorce Gamalama juga diopname karena sakit diabetesnya dan Demensia Alzheimer.
Dorce Gamalama Dipastikan Akan Dimakamkan Secara Laki-Laki
Pengurus Masjid Al Hayyu, Ustaz Anan Muhajir mengatakan bahwa Dorce Gamalama dimakamkan di TPU Bantar Jati atas keinginan keluarga.
Dorce menghembuskan nafas terakhir di RSPP Simprug, Jakarta Selatan, Rabu (6/2/2022) pukul 07.00 WIB,
Anan memastikan ia yang akan memimpin langsung proses pemakaman Dorce Gamalama. Apakah nantinya Dorce akan dimakamkam secara perempuan atau laki-laki?
Mengingat Dorce Gamalama menginginkan ingin dimakamkam secara perempuan. Keinginannya itu menuai pro dan kontra.
"Dimakamkan secara perempuan itu kita serahkan semua kepada Allah. Itu kan cuma keinginan beliau, yang ngurusin kan kita semua," ucapnya.
"Kita semua tahu beliau dilahirkan seperti apa ya kita kembalikan lagi ke asal," sambungnya.
Meski begitu, Anan Muhajir menyebut memakamkan Dorce Gamalama secara laki-laki sesuai dengan syariat islam.
"Karena yang penting kita lihat keimanan dia ke Allah SWT, saya enggak lihat yang lain-lain dulu," ujar Anan Muhajir.
Soal Pemakaman, Dorce Gamalama Sempat Sebut Pasrah Pada Pihak Keluarga
Dorce Gamalama pasrah dan menyerahkan ke pihak keluarga perihal proses pemakamannya.
Sebab, sebelum ini sempat ramai jadi perdebatan apakah Dorce akan dimakamkan secara perempuan atau laki-laki.
Ghazali Amirsyah selaku pengurus Masjid Alhayyu menuturkan bahwa hal tersebut sudah disampaikan Dorce sebelum meninggal dunia.
"Terus terang aja untuk hal tersebut (proses pemakaman) beliau menyerahkan ke pihak keluarga seperti apa, jadi saya dan jamaah gak berani bicara," kata Ghazi Amirsyah di Masjid Alhayyu, Jakarta Timur, Rabu (16/2/2022).
"Beliau kan selalu bilang ‘Allah yang tahu’ dan segala sesuatunya nanti akan diserahkan kepada pihak keluarga. Saya gak bisa menjawab lebih jauh karena emang udah diserahkan langsung ke keluarga," tutur Ghazali.
Ghazali hanya ingin mendoakan Dorce agar dihapuskan segala dosanya karena semasa hidupnya sangat gemar membantu.
Baginya, bantuan dari Dorce mewakafkan Masjid Alhayyu sangat berarti besar untuk masyarakat setempat bisa beribadah dengan nyaman.
"Harapan kami sih doa terbaik untuk beliau aja agar dihapuskan dosa-dosanya di masa lalu," tutur Ghazali.
"Kita tahu perjuangan beliau, Masjid ini juga simbol beliau mewakafkan kepada kami dan sangat luar biasa untuk kami masyarakat di sini," lanjutnya.
Dorce Gamalama meninggal dunia karena Covid-19 setelah tiga minggu jalani perawat di RSPP Simprug.
Sebelum meninggal Dorce berwasiat untuk dimakamkan di dekat Masjid Alhayyu, namun pihak pengurus Masjid menunggu keputusan rumah sakit apakah boleh dimakamkan di sana.