Gofar Hilman Cerita Drama di Balik Pengunduran Dirinya dari Lawless
Seiring meredanya kasus dugaan pelecehan seksual yang hingga kini belum terbukti, Gofar Hilman akhirnya buka suara soal Lawless.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seiring meredanya kasus dugaan pelecehan seksual yang hingga kini belum terbukti, Gofar Hilman akhirnya buka suara soal Lawless.
Selain tuduhan pelecehan seksual yang ramai di sosial media, hengkangnya Gofar dari Lawless juga sempat ramai.
Lewat video YouTubenya Gofar blak-blakan terkait apa yang terjadi, sebelumnya ia sudah berbicara ke Sammy Bramantyo yang juga pendiri Lawless bahwa dirinya akan bicara ke publik.
"Ini baru gue buka juga nih, gue udah berbulan-bulan lalu ngobrol sama Sammy, gue bilang ‘Sam sepertinya gue akan ngomong apa yang terjadi sama Lawless dan gue, karena gue berhak mengeluarkan statmen’ gitu," kata Gofar Hilman dikutip Tribunnews.com, Kamis (7/4/2022).
Baca juga: Setelah 10 Tahun Bersama, Gofar Hilman Konfirmasi Hengkang dari Lawless
"Gue cuma enggak mau Lawless kayak gua dibombardir sana sini, gua bilang gitu supaya mereka siap one day gua ngomong kayak gini," terang Gofar.
Gofar bercerita bahwa setelah cuitan dari akun Syerin pemilik akun @queenjojo, group Whatsapp Lawless langsung ramai.
Sadar bahwa tuduhan yang ia alami sangat serius, Gofar pun meminta waktu pada rekan-rekannya untuk menyelesaikan masalah tersebut.
"Gue cuma bilang kasih gue kesempatan untuk menyelesaikan, dia (Arian) tanya lagi ‘cara lu apa untuk menyelesaikan?’ Ya gue akan hubungin itu cewek," terang Gofar.
Sekadar informasi, Lawles dibangun oleh lima orang yakni Sammy, Ucup, Arian, Roni dan Gofar.
Setelah masalah tuduhan pelecehan seksual muncul, Gofar kemudian diminta mengundurkan diri.
Baca juga: Kesehatan Mental Gofar Hilman Terganggu karena Tuduhan Pelecehan, Ketakutan Saat Ojek Online Datang
Alasannya, Gofar sudah melakukan tiga kesalahan yang mengungdang perhatian publik.
Selain dugaan pelecehan seksual, Gofar dituduh mengobjektifikasi seksual saat melakoni program Ngobams (ngobrol bareng mahasiswi).
Namun, Gofar bisa memberi penjelasan soal itu dan meyakini dirinya tak bersalah.
"Strike satu strike dua yang lu jadikan permasalahan gua punya jawabannya nih. Nah, kejadian itu (dugaan pelecehan seksual) dibilang strike three. Jujur aja, gua juga enggak tahu nih gimana, cuma gua kasih tahu Lawless pagi itu, kasih waktu gua untuk menyelesaikan. Gua akan bertanggung jawab, kalau gua salah gua siap bertanggung jawab kalau terbukti gua salah. Gua bilang ke Lawless begitu," urai Gofar.
Intinya, lanjut Gofar, mereka (Lawless) kalut dan merasa bisnis harus diselamatkan.
"Mereka sadar, jalan paling cepat untuk cuci tangan, adalah dengan mengeluarkan gua. Lebih tepatnya gua diminta mengundurkan diri," ucap Gofar.
Dan Lawless mengumumkan bahwa Gofar sudah bukan bagian dari bisnis itu.