Kini Tinggal di Desa, Jauh dari Hiruk Pikuk Kota, Budi Doremi Sempat Ditentang Istri
Sudah dua tahun Budi Doremi bersama keluarganya tinggal di Desa Tegal Tobing, Serang, Banten. Jauh dari hiruk pikuk kota.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Budi Doremi dan keluarganya kini menetap di Desa Tegal Tobing, Serang, Banten.
Ia sudah tinggal di sana selama 2 tahun. Namun sebelumnya, Budi sempat ditentang sang istri.
Bukan tanpa sebab, istrinya menolak tinggal di desa lantaran aksesnya yang susah untuk beli segala sesuatu.
"Pernah ada perdebatan istri mau tinggal di Kota, karena tinggal di desa engga gampang," kata Budi di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Baca juga: Budi Doremi Pilih Tinggal di Desa, Awalnya Istri Sering Menangis, Kini Mereka Hidup Tenang
"Dia bilang mendingan anak-anakku pendidikan bagus gapapa tinggal di pinggir gang, di Kota ngontrak enggak masalah. Dia nggak mau tinggal di pedesaan," lanjutnya.
Meski sempat berdebat, hingga akhirnya Budi berhasil meyakini sang istri dan menetap di pedesaan.
Setelah sudah tinggal di desa, perdebatan antara dirinya dan istri belum usai.
Bahkan, hari pertama tinggal di desa sang istri sampai menangis, lantaran banyak hewan yang masuk dan susahnya untuk berbelanja.
"Ya ketika pindah, dia komplain ada uler masuk rumah, kejatuhan uler pohon. Uler hal biasa. Setiap sore datang nyamuk hutan ada dan laler. Tiga bulan awal dia stres dan nangis nangis," ujar Budi.
"Mau nggak mau nikmatin itu, rumah seadanya gak ada lantai. Belanja apapun susah. Ngerasain seru aja keluarga muda di tengah hutan, di tengah keterbatasannya nikmatin hidup disitu," tambahnya.
Karena susahnya untuk memenuhi belanjaan dapur, kini Budi dan istri mengatasinya dengab cara bercocok tanam sendiri.
"Ya sekarang nanem tanemannya sendiri, nggak beli cabe, jarang beli tomat, sawi, lele dan ikan ikanan. Beras kadang dikasih tetangga sendiri. Sebegitu kampungnya," ungkap Budi.
Kini, Budi mengaku bahagia tinggal di pedesaan. Adapun alasan dirinya memilih suasana desa sebagai tempat tinggal di antaranya ia tidak terlalu suka suasana perkotaan.
Apalagi, rumahnya yang ada di desa merupakan hasil jeri payahnya selama ini sebagai penyanyi.
"Senang lah dan buat gua rumah gak sekadar bangunan, rumah adalah tempat di mana matinya gua disitu, menikmati jerih payah gua. Jadi gua harus membuat sesuai apa yang gua mau," pungkasnya.