Adipati Dolken Bermesraan dengan Della Dartyan dalam Film Kambodja, Kisahkan Perselingkuhan
Aktor Adipati Dolken kembali menjadi lawan main sahabatnya, Della Dartyan dalam film terbaru mereka bertajuk Kambodja.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor Adipati Dolken kembali menjadi lawan main sahabatnya, Della Dartyan dalam film terbaru mereka bertajuk Kambodja.
Dalam film Kambodja garapan sutradara Rako Prijanto, Adipati Dolken menjadi Bayu, seorang penulis dalam redaktur berita di era tahun 1950-1960an.
Sementara Della Dartyan berperan sebagai Danti, penjaga perpustakaan dan juga istri dari Sena yang diperankan oleh Revaldo.
Baca juga: Adipati Dolken dan Della Dartyan Ungkap Hal Menarik dalam hubungan Mereka di Film Kambodja
Baca juga: Reaksi Istri Adipati Dolken Melihat Suaminya Adegan Ciuman di Film
"Gua disini jadi Bayu. Karakternya introvert banget. Dia memendam perasaannya, dan menuangkan apa yang ingin ia sampaikan lewat sebuah tulisan," kata Adipati Dolken saat ditemui Wartakotalive.com (Tribunnews.com Network), di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (11/5/2022).
Pria yang akrab disapa Dodot itu mengaku menerima tawaran film Kambodja produksi Falcon Pictures, dikarenakan digarap oleh Rako Prijanto yang sudah sering bekerjasama dengannya.
"Ceritanya bagus banget. Dialognya itu puitis lah dan bukan tipe film yang pop. Tayang di Klik Film, bagi gua sih ini film Indie lah, yang akan membuat gua mengasah lagi kemampuan akting," ucapnya.
"Pertama kali juga karya gua ditayangkan di Klik Film," sambungnya.
Film Kambodja yang tayang di Klik Film pada 13 Mei 2022 mendatang, mengangkat kisah tentang perselingkuhan antara Bayu dan Danti.
Pria berusia 30 tahun itu pun tak masalah memainkan peran dengan jalan cerita tentang perselingkuhan, serta sedikit memamerkan adegan mesra dengan Della.
"Engga risih sih gua. Gua tau itu pekerjaan dan tuntutan. Itu jadi bumbu yang bisa kasih rasa. Sometimes kebutuhan itu penting kayak pegangan tangan, pelukan, ciuman bikin rasa naik," jelasnya.
"Gimana dikemasnya aja. Itu poin penting di film," sambungnya.
Karena lawan mainnya adalah sahabatnya sendiri, suami dari Canti Tachril itu tak sulit membangun cemistry, agar rasa dalam dialog bisa sampai ke penonton.
"Cemistry tidak jadi kendala buat kita. Justru kita engga mikirin lagi cemistry, tantangannya mendalami karakter Bayu ini," ungkapnya.