Asli Thailand, Begini Cara Lisa BLACKPINK Belajar Bahasa Korea dan Inggris
Selain fasih menguasai bahasa negara asalnya, Thailand, Lisa BLACKPINK juga fasih berbahasa Korea dan Inggris.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM - Selain fasih menguasai bahasa negara asalnya, Thailand, Lisa BLACKPINK juga fasih berbahasa Korea dan Inggris.
Terlebih dirinya bertahun-tahun tinggal di Korea, dapat dipastikan idol kelahiran 1997 ini menguasai bahasa Korea.
Namun, bagaimana proses belajar dibalik itu semua? Mengenai ini Lisa menngungkapkannya saat wawancara dengan Rolling Stone.
Baca juga: Jennie BLACKPINK Lebih Bahagia Tinggal di Selandia Baru Ketimbang Korea Saat Kecil, Ini Alasannya
Lisa bercerita, saat trainee ada seorang guru dari YG Entertainment yang tak mengizinkannya berbicara bahasa Inggris selama kelas.
Saat itu, dia tidak tahu satu kata pun dalam bahasa Korea, jadi dia tidak punya pilihan selain belajar bahasa itu dengan cepat.
"Selama satu jam kelas, kami hanya berbicara dalam bahasa Korea. Saya tidak tahu bahasa Korea, tapi dia hanya berbicara dalam bahasa Korea jadi itu sangat sulit. Saya pikir karena dia melakukan itu, saya bisa berkembang dengan cepat," kata Lisa dikutip dari Koreaboo, Minggu (5/6/2022).
Baca juga: Meski 2 Tahun Hiatus, BLACKPINK Pecahkan Rekor Terbaru di Spotify
Lantas, bagaimana Lisa juga mahir berbahasa Inggris? Terkait ini, Lisa mengaku sudah menguasai bahasa Inggris saat bersekolah di Thailand.
Di sekolah menengahnya, dia mengikuti program bahasa Inggris yang mengharuskan setiap mata pelajaran diajarkan dalam bahasa Inggris.
"Saya belajar bahasa Inggris di sekolah di Thailand. Saya pergi ke sekolah penuh Thailand sampai kelas enam. Sejak SMP saya bersekolah di sekolah bilingual," ujar Lisa.
Namun, dia bersikeras bahwa dia tidak fasih dalam hal itu. Dia sadar bahwa dia masih memiliki sedikit aksen Thailand.
Bahkan, dari waktu ke waktu, kata Lisa orang-orang di sekitarnya terkejut setelah mendengar dia berbicara karena mereka mengira dia adalah orang lokal.
"Saya memiliki sedikit aksen Thailand ketika saya berbicara bahasa Inggris, sehingga orang dapat mengatakan, 'Oh, Anda bukan dari sini'," ungkap Lisa.