Usai Pengobatan Bipolar di RSJ, Kuasa Hukum Kabarkan Medina Zein Kian Membaik, Tapi Belum Stabil
Medina Zein sebelumnya menjalani perawatan di rumah sakit jiwa karena bipolar yang diidapnya.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kuasa hukum Medina Zein, Razman Arif Nasution, mengungkapkan kondisi kliennya seusai menjalani pengobatan bipolar.
Razman menyebut Medina Zein kondisinya kian membaik, namun belum sepenuhnya stabil.
"Saya melihat psikis dari Medina, perbaikannya sudah ada tapi belum stabil," ujar Razman saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (10/6/2022).
"Perbaikan makin ada. Tadinya 25 persen, berdasar hitung-hitungan keluarga sekarang sudah mulai membaik ke 40 persen," sambungnya.
Baca juga: Denise Chariesta Sindir Medina Zein yang Tak Kunjung Tanggung Jawab usai Keluar dari Rumah Sakit
Lebih lanjut, Medina juga masih menjalani rawat jalan untuk memeriksa kondisi kesehatannya.
Berdasarkan informasi dari keluarga Medina, dokter yang menangani menyebut jika sang selebgram belum bisa diberikan beban berat khususnya terkait masalah yang tengah menyelimutinya.
"Barusan tadi, Medina kontrol di rumah sakit jiwa (RSJ) di Bandung Barat. Dokter tetap berkata bahwa Medina belum bisa diberi beban yang berat," kata Razman.
Medina juga harus menjaga kondisi mentalnya sehingga Razman meminta suaminya, Lukman Azhari untuk menemui Medina seraya memberikan ketenangan.
Baca juga: Tak Mau Tagih Utang, Uya Kuya Tegas Bakal Tetap Proses Hukum Medina Zein
"Program healingnya dilanjutkan untuk lebih dekat dengan anak dan keluarganya. Karena itu, saya mendorong Medina, dalam hal ini Lukman, untuk bertemu dengan Medina," tutur Razman.
"Bagian psikis dari penyembuhan Medina adalah Lukman. Lukman juga sudah bermurah hati, mudah-mudahan mereka segera bersatu," imbuhnya.
Sebelumnya, Medina Zein sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit jiwa (RSJ) Bandung, Jawa Barat.
Hal itu dikarenakan kondisi Medina Zein yang diduga mengalami penyakit Bipolar.